Bola.com, Kediri - Persik Kediri gagal meraih kemenangan saat bersua PSM Makassar pada laga uji coba di Stadion Brawijaya, Kediri, Sabtu (24/6/2023). Bermain di kandang sendiri, Persik harus puas bermain imbang 1-1.
Hasil tersebut membuat kapten Tim Macan Putih, Arthur Irawan, yang berdiri di depan bangku cadangan pemain tampak geram.
Ekspresi marah ditunjukkan gelandang jebolan Espanyol B itu pada menit tambahan, setelah striker Persik Kediri, M. Khanafi, dijatuhkan di kotak penalti PSM.
Namun, wasit Pipin Indra Permana tak menunjuk titik putih sebagai hukuman penalti kepada Tim Juku Eja. Selepas pertandingan, Arthur Irawan juga sempat berdiskusi dengan wasit cadangan.
"Saya memang marah. Karena itu jelas pelanggaran di kotak penalti. Saya tak pernah komentar soal wasit. Tetapi wasit yang memimpin tadi kurang bagus," kata gelandang Persik Kediri itu.
Wasit Terbaik
Arthur Irawan berharap wasit yang telah lolos seleksi memimpin Liga 1 2023/2024 adalah sosok terbaik. PSSI juga telah melakukan seleksi dan memilih 18 wasit untuk bertugas di liga musim depan.
"Nama wasit tadi kayaknya tak ada di daftar yang lolos seleksi. Semoga wasit yang telah lolos adalah yang terbaik agar kualitas kompetisi lebih bagus," ujarnya.
Duel Berjalan Menarik
Persik dan PSM menyuguhkan permainan menarik. Kedua tim tampil lepas dan saling jual beli serangan.
Bek kanan Persik asal Filipina, Simen Lyngbo, mencetak gol pada babak pertama. Namun, PSM mampu membalas lewat sundulan Sultan Zaky pada paruh kedua.
Macan Putih dan Juku Eja juga sama-sama mendapatkan tendangan penalti. Namun gelandang Persik, Renan Silva, dan striker PSM, Donald Bissa gagal menjebol gawang.