Perang Bintang Persis Solo Vs Persebaya di BRI Liga 1: Adu Ketajaman Dua Pemain Muda

Kiper yang diprediksi menjadi andalan Leonardo Medina di bawah mistar gawang Persis Solo ialah Gianluca Pandeynuwu. Kiper berusia 25 tahun ini belakangan muncul sebagai pilihan utama.

Pasalnya, Muhammad Riyandi masih berkutat dengan cedera. Sebetulnya, catatan Gianluca juga tak begitu istimewa. Sebab, musim lalu dia sudah kebobolan 32 gol dari 20 pertandingan. Hanya ada tiga catatan nirbobol yang sukses dibukukannya.

Sementara itu, Persebaya Surabaya tampaknya masih akan memberi kepercayaan kepada Ernando Ari Sutaryadi. Kiper muda ini baru saja meraih kesuksesan di SEA Games 2023. Dia juga sempat bermain penuh saat Timnas Indonesia menghadapi Argentina di FIFA Matchday.

Memasuki pertarungan di lini pertahanan, Persis Solo dan Persebaya Surabaya bakal memaksimalkan pemain asing andalan untuk membangun benteng kokoh dari gempuran serangan lawan.

Kubu tuan rumah masih akan diperkuat Jaimerson da Silva. Bek asal Brasil ini sudah memperkuat Laskar Sambernyawa sejak musim lalu. Dia diprediksi bermain sebagai starter sejak menit pertama.

Adapun di kubu tamu, Persebaya Surabaya memiliki satu bek asing anyar yang dinantikan potensinya di BRI Liga 1. Sosok tersebut ialah Dusan Stevanovic, pemain berusia 27 tahun yang berasal dari Serbia.

Untuk pertarungan di lini tengah, setidaknya terdapat dua pemain asing yang bakal menjadi penentu permainan dari masing-masing kubu. Mereka bertugas sebagai otak kreator serangan timnya masing-masing.

Persis Solo akan mengandalkan Alexis Messidoro, sedangkan Persebaya Surabaya mempercayakan sektor ini kepada Ze Valente. Keduanya sudah memperlihatkan performa impresif sejak musim lalu.

Messidoro, misalnya, sukses menghasilkan delapan gol dan sembilan assist dari 33 pertandingan. Sedangkan Ze Valente mencatatkan lima gol dan delapan assist dari 30 penampilan, baik bersama PSS Sleman maupun Persebaya Surabaya.

Di lini depan, Persis Solo dan Persebaya Surabaya sama-sama memiliki dua pemain muda yang berpotensi menjadi pencetak gol pada pertemuan ini. Di kubu tuan rumah, amunisi andalannya ialah Ramadhan Sananta.

Pemain berusia 20 tahun ini sudah memperlihatkan ketajamannya di masa pramusim. Striker yang direkrut dari PSM Makassar itu selalu mencetak gol saat beruji coba melawan Barito Putera, Jeonbuk Hyundai Motors, dan Persebaya Surabaya.

Sementara itu, khusus Muhammad Iqbal, Persis sudah merasakan sendiri rasanya menjadi korban. Sebab, pemain berusia 22 tahun ini sukses mencetak dua gol pada laga uji coba kedua tim pada masa pramusim.