5 Pembelian Termahal di Liga Jerman : Ya Ampun, Hanya Milik Satu Klub

oleh Choki Sihotang diperbarui 01 Jul 2023, 04:50 WIB
Bek Bayern Munchen Matthijs de Ligt melakukan sundulan dengan bek RB Leipzig Marcel Halstenberg pada laga pekan ke-16 Bundesliga Jerman 2022-2023 di Red Bull Arena, Sabtu (21/1/2023) dini hari WIB. Die Roten mencetak gol lebih dulu melalui Eric Maxim Choupo-Moting di babak pertama, sebelum tuan rumah menyamakan kedudukan lewat Marcel Halstenberg. (AP Photo/Matthias Schrader)

Bola.com, Jakarta - Bundesliga tak melulu tentang Bayern Munchen dan Borussia Dortmund. Kasta tertinggi Jerman identik dengan kedua klub itu, mengingat Die Roten dan Die Borussen lebih mendominasi persaingan di kompetisi domestik dalam beberapa musum terakhir.

Namun, Liga Jerman masih menyisakan cerita menarik dari kontestan lainnya. Satu di antaranya adalah Wolfsburg. Klub yang diproklamirkan pada 12 September 1945 ini menorehkan catatan cukup apik pada 2022/2023.

Advertisement

Mereka mengemas 49 poin, sehingga finis di posisi kedelapan klasemen akhir. Pencapaian tim asuhan Niko Kovac sukses memperbaiki posisi dibandingkan pada musim sebelumnya, ketika mereka ada di peringkat ke-12.

Tak hanya itu, Wolfsburg juga tengah jadi pembicaraan di seantero Eropa terkait pilar andalan mereka, Micky van de Venn. Bek berusia 22 tahun asal Belanda itu masuk radar gurita Inggris, Arsenal.

Bos The Gunners, Mikel Arteta, sedang mendambakan sosok tembok tangguh. Van de Ven menjadi target penting sang pelatih via jendela transfer musim panas ini.

 

2 dari 6 halaman

Lanjut Terus

Tim Meriam London tak akan mudah menculik si keren Van de Ven. Soalnya, Liverpool, juga siap menelikung di persimpangan jalan. Bukan kali ini Wolfsburg jadi bisik-bisik tetangga.

Sebelumnya, kampiun Liga Jerman 2008/2009 bikin geger lantaran berhasil memenangkan perburuan Julian Draxler. Nama ini dicokok dari Schalke 04 pada 2015 dengan nilai transfer aje gile saat itu, 38,7 juta euro.

Dua tahun berselang, pemenang Piala Dunia 2014 bareng Timnas Jerman dan Piala DFB Pokal bersama Schalke itu dilego ke Paris Saint-Germain seharga 36 juta euro. Nah, soal pamer uang di jendela transfer, Bayern Munchen masih berada di daftar teratas.

Maklum, berstatus raksasa Jerman dan Eropa, mereka mendapat topangan dana yang sangat besar. Berikut ini pembelian termahal dalam sejarah Liga Jerman yang dilakukan Bayern Munchen :

 

3 dari 6 halaman

Dayot Upamecano (38,25 juta euro)

Pemain Bayer Leverkusen Moussa Diaby (kiri) berebut bola dengan pemain Bayern Munchen Dayot Upamecano pada pertandingan sepak bola Bundesliga di Allianz Arena, Munich, Jerman, 30 September 2022. Bayern Munchen menang 4-0. (AP Photo/Matthias Schrader)

Upamecano memainkan peran besar dalam perjalanan RB Leipzig ke semifinal Liga Champions 2019/2020. Kondisi itu menarik perhatian banyak klub besar di seluruh Eropa.

Pemain internasional Prancis ini memilih rival Leipzig, Bayern Munchen, sebagai pelabuhan selanjutnya. Bek tangguh itu pindah ke Bayern Munchen pada musim panas 2021 dengan harga 38,25 juta euro.

 

4 dari 6 halaman

Leroy Sane (54 juta euro)

Reaksi kecewa Bayern Munchen, Serge Gnabry setelah kehilangan kesempatan mencetak gol di depan gawang Hoffenheim pada laga Liga Jerman 2022/2023 di Allianz Arena, Munich (15/4/2023). Serge Gnabry yang kini tak lagi jadi pilihan utama di Bayern Munchen setelah kalah bersaing dengan Leroy Sane tergolong pemain serbabisa. PSG dapat memaksimalkan perannya untuk membentuk trisula maut baru bersama Kylian Mbappe dan Neymar. (AP Photo/Matthias Schrader)

Sane pernah menjadi idola di pentas Premier League kala memperkuat Manchester City. Tahukah kamu? Pemain sayap nan lincah ini menjadi satu-satunya nama Jerman yang memenangkan PFA young player of the year.

Selain itu, Sane juga memenangkan tiga gelar Premier League bersama Manchester City. Ketika Robben dan Ribery meninggalkan Bayern Munchen, Sane menjadi pengganti mereka.

Bayern memutuskan untuk mengontrak pemain internasional Jerman tersebut. Sane menandatangani kesepakatan dengan Bayern pada musim panas 2020 dengan nilai 54 juta euro.

 

5 dari 6 halaman

Matthijs de Ligt (60,30 euro)

Matthijs de Ligt. Chelsea amat serius berburu pemain belakang usai ditinggal 2 andalannya, Andreas Christensen dan Antonio Rudiger di akhir musim 2021/2022. Bek tengah Juventus, Matthijs de Ligt pun sempat jadi incaran The Blues sebagai solusi jangka pendek. Namun, usai terjadi negosiasi antara kedua klub, nyatanya sang pemain lebih memilih hijrah ke Bayern Munchen. Ia pun diikat Bayern Munchen dengan biaya 67 juta euro dengan durasi kontrak hingga Juni 2027. (AFP/Getty Images/Tim Nwachukwu)

Bayern Munchen mengontrak De Ligt dari Juventus dengan harga 60,30 juta euro pada 2022. Namun, ini bukan label tertinggi atas namanya.

Saat ia pindah dari Ajax ke Juventus pada 2019, bek tengah yang kini berusia 23 tahun tersebut dibanderol 63 juta euro. Satu yang pasti, Bayern Munchen tak segan-segan mengincar pemain favorit mereka dengan harga menjulang.

 

6 dari 6 halaman

Lucas Hernandez (72 juta euro)

Pemain Bayern Munchen, Lucas Hernandez, melakukan selebrasi usai mencetak gol pembuka timnya pada pertandingan Liga Champions grup C melawan Barcelona di Allianz Arena di Munich, Jerman, Rabu, (13/9/2022). (AP Photo/Andreas Schaad)

Tak terasa, Hernandez sudah empat tahun memperkuat Bayern Munchen. Pemain asal Prancis berusia 27 tahun ini diboyong dari Atlético Madrid pada 2019 dengan mahar menggetarkan, 72 juta euro.

Tak sia-sia, bintang Timnas Prancis di Piala Dunia 2018 itu memenangkan treble bersama Bayern Munchen. Ia merasakan itu hanya dalam satu musim pertamanya sejak tiba di Allianz Arena.

Sumber : Khelnow

Berita Terkait