Bola.com, Jakarta - Persis Solo akhirnya harus merelakan tiga poin kepada Persebaya Surabaya saat berjumpa pada pertandingan pekan pertama kompetisi BRI Liga 1 2023/2024. Sejumlah fakta menarik tersaji pada laga ini.
Dalam duel yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (1/7/2023) itu, Persis Solo memang harus gigit jari setelah menyerah dengan skor 2-3 dari Persebaya Surabaya. Sempat terjadi aksi saling balas gol dari kedua tim.
Tiga gol kemenangan skuad Bajul Ijo pada duel kali ini dicetak oleh Bruno Moreira (30’ dan 64’). Sementara satu gol lainnya tercipta lewat aksi bunuh diri bek Persis Solo, Muhammad Faqih Maulana (84’).
Adapun dua gol yang dilesakkan tuan rumah disumbangkan oleh Moussa Sidibe (60’) dan Ramadhan Sananta (63’).
Gol Penalti Pertama
Pertandingan antara Persis Solo melawan Persebaya Surabaya turut diwarnai dengan gol penalti pertama yang tercipta pada kompetisi BRI Liga 1 2023/2024. Momen ini terjadi pada pertengahan babak pertama.
Situasi ini berawal dari skema serangan balik cepat Persebaya Surabaya yang sukses mengirimkan bola terobosan kepada Arif Catur. Saat mengejar bola, Arif justru dilanggar oleh GIanluca Pandeynuwu.
Wasit pun menunjuk titik putih sekaligus memberikan kartu kuning untuk Gianluca. Pemain asing Persebaya, Bruno Moreira yang ditunjuk sebagai eksekutor pun sukses menuntaskan tugasnya dengan sempurna.
Banjir Kartu Kuning
Intensitas duel pada babak pertama berlangsung tinggi. Sebab, terjadi banyak sekali pelanggaran-pelanggaran keras dari kedua kubu. Gavin Kwan Adsit menjadi korbannya karena tak bisa melanjutkan pertandingan.
Akibatnya sepanjang 2x45 menit, wasit Zetman Pangaribuan yang bertugas pada laga ini harus disibukkan dengan mencabut setidaknya enam kartu kuning dari sakunya.
Empat kartu kuning di antaranya diberikan kepada tim tuan rumah, tepatnya untuk Gianluca Pandeynuwu Diego Bardanca, Alexis Messidoro, dan Althaf Indie. Sementara di kubu Persebaya, dua kartu kuning diberikan untuk Sho Yamamoto dan Ze Valente.
Kepemimpinan Wasit Kerap Diprotes
Catatan kepemimpinan wasit Zetman Pangaribuan pada pertandingan ini juga harus menjadi perhatian khusus. Pasalnya, sejumlah keputusan yang diambil oleh wasit asal Jakarta ini kerap menuai protes.
Salah satu yang paling di disoroti oleh suporter ialah ketika David Gonzales dilanggar di area kotak penalti. Namun, dia justru menganggap bahwa pelanggaran ini terjadi di luar area kotak penalti.
Saat wasit keluar dari lapangan menuju ruang ganti, dia kerap menuai protes dari kubu tuan rumah. Bahkan, pelatih Persis Solo, Leonardo Medina, sempat menghampiri wasit seusai babak pertama berakhir.