Bola.com, Denpasar - Kamis (06/07/2023), Bali United sudah bertolak ke Samarinda untuk persiapan menghadapi Borneo FC dalam laga pekan kedua BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Segiri Samarinda pada Sabtu malam (08/07/2023).
Duel menghadapi Borneo FC di Stadion Segiri, bukan laga yang mudah bagi Bali United. Skuad asuhan Stefano Cugurra tidak pernah menang di kandang Pesut Etam. Di pertemuan terakhir musim lalu, Bali United dipermak habis 1-5.
Di pertandingan nanti pun diprediksi Serdadu Tridatu akan kesulitan. Bukan karena faktor Borneo FC saja yang berstatus tuan rumah, tetapi juga gaya permainan monoton yang diperlihatkan Bali United.
Ini juga menjadi duel sarat emosi. Ada barisan mantan yang bisa menyakitkan Bali United. Mereka adalah Nadeo Arga Winata dan Stefano Lilipaly.
Keduanya sebenarnya masih ingin berada di Bali United, namun karena sesuatu dan lain hal, Fano dan Nadeo memilih hengkang menuju Borneo FC. Duel antar lini pun bisa sangat menarik untuk diamati. Berikut analisisnya.
Penjaga Gawang
Pelatih Bali United Stefano Cugurra sepertinya masih bimbang. Apakah tetap memakai Adilson Maringa atau memilih memainkan M. Ridho Djazulie.
Namun jika dilihat dari penampilan Adilson Maringa yang terkesan sedikit panik dan tidak bisa membuat tenang barisan pertahanan Serdadu Tridatu, rasanya Ridho bisa menjadi pilihan.
Di Borneo FC sudah jelas Nadeo akan dipercaya Pieter Huistra. Nadeo ingin membuktikan jika ia sebenarnya masih layak berseragam Bali United dan Timnas Indonesia. Terbukti menghadapi Persik, ia mampu tampil apik.
Belakang
Ricky Fajrin dan Ardi Idrus menjadi opsi di bek sayap. Sedangkan di bek tengah, Elias Dolah akan menjadi pilihan utama.
Dari informasi, Teco memilih Haudi Abdillah sebagai pendamping Dolah di bek tengah, alih-alih I Kadek Arel Priyatna yang bermain konsisten.
Di Borneo FC, Leo Lelis bisa jadi andalan. Saat menghadapi Persik, Lelis dicadangkan Pieter Huistra. Mungkin saja ia disiapkan untuk menghadapi Bali United.
Silverio Silva juga bisa jadi opsi di bek tengah bersama Diego Michiels. Di posisi bek sayap ada mantan pemain Bali United Leo Guntara dan Fajar Fathur Rahman.
Tengah
Ada perombakan di lini tengah Bali United. Brwa Nouri yang melakukan blunder fatal menghadapi PSS, dicadangkan Teco.
Penggantinya? Bisa Tegar Infantrie atau I Kadek Arel Priyatna sebagai gelandang nomor enam.
Sidik Saimima juga kemungkinan dimainkan di sektor gelandang bersama Eber Bessa sebagai playmaker. Di Borneo FC jelas Stefano Lilipaly jadi opsi pertama.
Kei Hirose juga dalam kondisi yang bugar. Bersama Lelis, ia dicadangkan saat melawan Persik. Ia baru bermain dalam 23 menit terakhir. Masih ada juga sosok Hendro SIswanto dan Adam Alis yang bisa mengancam.
Depan
Ada perubahan di sektor lini depan Bali United. Ilija Spasojevic bisa dicadangkan oleh Teco. Atau bisa saja ada perubahan formasi.
Spaso tetap bermain bersama dengan Jefferson de Assis. Namun rasanya Spaso masih akan dipercaya bermain lebih dulu. Baru setelah itu, Jefferson dimainkan untuk memecah kebuntuan.
Di sektor sayap, ada Novri Setiawan dan Privat Mbarga. Untuk Borneo FC, Matheus Pato jadi andalan dan para barisan pertahanan Bali United harus benar-benar waspada. Pato mencetak hattrick di pertemuan terakhir melawan Serdadu Tridatu.
Di sektor sayap, penyerang asal Myanmar Win Naing Tun dan Terens Puhiri yang memiliki kecepatan tinggi, bisa mengobrak-abrik pertahanan Bali United.