Bola.com, Paris - Kylian Mbappe dan Paris Saint-Germain (PSG) masih terus adu gertak. Entah siapa yang akan menang.
PSG berharap Kylian Mbappe tetap bertahan dengan cara bersedia memperparjang kontrak. Jika tidak, Les Parisiens terpaksa akan melegonya pada akhir Juli 2023.
Sementara itu, Mbappe masih ngotot dengan keputusannya. Pemain Muda Terbaik Piala Dunia 2018 itu emoh mengaktifkan klausul perpanjangan kontrak yang membuatnya pergi musim depan atau Juni 2024 dengan gratis.
Sikap keras kepala Mbappe kontan menyulut emosi Nasser Al-Khelaifi, Presiden PSG. Sang presiden lantas mengancam striker Timnas Prancis itu via ultimatum keras.
Dikutip dari AFP, Kamis (6/7/2023), Al-Khelaifi menegaskan dia tak ingin mengulangi apa yang sudah pernah ditegaskannya ihwal Kylian Mbappe.
"Saya tak ingin mengulanginya terus. Saya berada di posisi yang jelas. Jika Kylian Mbappe ini bertahan, maka ia harus menandatangani kontrak baru," tandas Al-Khelaifi, Rabu (5/7).
Real Madrid Sudah Lama Lirik Mbappe
Mbappe masih terus dikaitkan dengan sejumlah klub, termasuk Real Madrid. Bukan rahasia umum lagi kalau Los Blancos memang sudah lama menginginkan Mbappe.
Pada September 2021, Real Madrid menawarkan 200 juta euro kepada PSG. Hanya saja, Les Parisiens bergeming.
Kini, tak mudah bagi Real Madrid untuk mengangkut ke Santiago Bernabeu. Soalnya, aturan Financial Fair Play dan larangan La Liga atas pengeluaran sembrono Barcelona bukan tak mungkin membidik Si Putih.
Pilihan Mbappe
Jendela transfer musim panas berlangsung hingga 1 September. Itu berarti, masih banyak waktu untuk konfirmasi keluarnya Mbappe dari PSG.
Sebelumnya, Mbappe mengatakan PSG tak perlu risau dengan sikapnya. “Saya sudah membicarakan hal ini dan saya sudah mengatakan bahwa saya bertahan di PSG. Itu satu-satunya pilihan saya saat ini," katanya.
Komentar Luis Enrique
Sementara itu, pelatih anyar PSG, Luis Enrique, memilih berhati-hati berkomentar soal Mbappe.
"Saya belum bisa bicara banyak soal itu. Yang jelas, dia masih punya kontrak dan semua masih terjadi di bursa transfer," kata Enrique.
Sumber: Mirror