Real Madrid Bisa Petik Keuntungan dari Karut Marut Masa Depan Kylian Mbappe di PSG

oleh Rizki Hidayat diperbarui 09 Jul 2023, 15:00 WIB
Dua gol di laga ini sama-sama dicetak lewat titik putih. Kylian Mbappe membawa PSG unggul lebih dahulu di babak pertama sebelum disamakan Joao Mario di babak kedua. (AP/Francois Mori)

Bola.com, Madrid - Real Madrid terus memantau perkembangan masa depan Kylian Mbappe di Paris Saint-Germain. El Real bisa mengambil keuntungan jika Mbappe tak kunjung memperpanjang kontraknya di PSG.

Transfer Mbappe ke Real Madrid memang sudah ditunggu-tunggu dalam beberapa tahun terakhir. Penyerang Timnas Prancis itu adalah pemain muda terbaik saat ini, dan Madrid bisa memberinya wadah untuk berkembang.

Advertisement

Meski begitu, PSG sudah mengupayakan banyak hal untuk membuat Kylian Mbappe bertahan. Manajemen Les Parisiens menawarkan gaji fantastis, kontrak jangka panjang, dan sejumlah keuntungan lainnya untuk sang bintang.

Namun pada musim panas tahun ini, PSG ada di posisi sulit. Mbappe tidak mau menambah durasi kerjanya yang berakhir pada 30 Juni 2024.

Masa depan Kylian Mbappe tersebut membuat Real Madrid bisa mengambil keuntungan. Di sisi lain, Paris Saint-Germain kebakaran jenggot.

 

2 dari 5 halaman

PSG di posisi sulit

Pemain Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe, menggiring bola saat melawan AJ Auxerre pada laga Liga Prancis, di Stade de I’Abbe Deschamps, Senin (22/5/2023). PSG menang dengan skor tipis 2-1. (AFP/Julien De Rosa)

PSG sebenarnya memiliki opsi untuk memperpanjang kontrak Kylian Mbappe selama satu tahun. Namun, mantan winger AS Monaco tersebut menolak tawaran tersebut.

Bahkan, beberapa waktu lalu, Mbappe sudah menegaskan tidak mau meneken kontrak baru. Dia tidak akan pergi pada musim panas ini, tetapi tidak mau memperpanjang kontrak.

Artinya, Mbappe bakal menghabiskan sisa satu tahun kontraknya di PSG, lalu pergi dengan gratis pada musim depan. Tentu rencana Kylian Mbappe tersebut dianggap serangan oleh PSG.

 

3 dari 5 halaman

Apa pun yang terjadi, PSG rugi

Pemain Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Juventus pada pertandingan sepak bola Grup H Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, Prancis, 6 September 2022. PSG mengalahkan Juventus dengan skor 2-1. (AP Photo/Thibault Camus)

Kehilangan Mbappe secara cuma-cuma bakal mencoreng harga diri PSG sebagai klub. Mereka juga harus menghadapi kerugian finansial yang fantastis.

Betapa tidak, saat ini Mbappe adalah pemain dengan gaji terbesar di Les Parisiens. Biaya mendatangkannya dari AS Monaco beberapa tahun lalu juga tidak murah.

Kehilangan pemain selevel Mbappe secara cuma-cuma tentu bakal jadi pukulan telak untuk PSG. Masalahnya, posisi Paris Saint-Germain juga sulit. Mereka tidak bisa lagi memasang harga terlalu tinggi.

Pilihannya kini hanya ada dua untuk PSG, yakni diskon harga jual Mbappe untuk musim panas ini atau kehilangan sang pemain secara gratis tahun depan.

4 dari 5 halaman

Real Madrid menonton dari jauh

Paris Saint-Germain (PSG) menang dramatis 1-0 atas Real Madrid pada laga leg pertama 16 besar Liga Champions di Parc des Princes, Rabu (16/2/2022)

Saga transfer Mbappe tentu sangat menguntungkan Real Madrid. Mereka tidak perlu berbuat banyak, tinggal menunggu perkembangan.

PSG bisa saja memaksa Madrid membayar Mbappe musim panas ini, tetapi hubungan antara kedua klub sudah telanjur rusak. Dua tahun lalu, saat El Real masih mengejar Mbappe, PSG menolak mentah-mentah dan menunjukkan sikap negatif.

Apalagi, Mbappe bakal jauh lebih untung jika Madrid tidak perlu membayar biaya transfer ke PSG. Dia bisa mendapatkan bonus dan gaji yang lebih besar dari Real Madrid.

Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas/Published: 09/07/2023)

5 dari 5 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait