Bola.com, Bandung - Persib Bandung meraih hasil imbang saat menjamu Dewa United dalam laga pekan ketiga BRI Liga 1 2023/2024.
Bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jumat (14/7/2023), duel kedua tim berakhir dengan skor 2-2.
Dewa United mampu membuka keunggulan lewat gol Ahmad Rusadi menit ke-35. Gol tercipta melalui skema sepak pojok hasil umpan Alex Martins di sisi kanan pertahanan Persib.
Tangsel Warriors kembali menambah keunggulan menjadi 2-0 lewat sontekan Alex Martins menit ke-59. Gol tersebut membuat Skuad Maung Bandung tersengat.
Tak berselang lama, Persib akhirnya bisa memperkecil keadaan di menit 63. Rachmat Irianto berhasil memanfaatkan bola liar hasil tendangan bebas Marc Klok.
Ezra Walian berhasil menyelamatkan muka Persib dari kekalahan. Pemain kelahiran Belanda itu sukses mencetak gol lewat eksekusi bola mati di menit ke-90.
Pelatih Dewa United Kecewa
Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekenrink, mengaku kecewa dengan hasil akhir yang didapat timnya dipertandingan kali ini. Namun, dia tetap mengapresiasi kerja keras anak asuhnya.
"Jelas saya kecewa sebagai pelatih, terutama pada hasil akhir. Tapi tidak pada performa tim," kata Coach Jan.
"Dalam waktu yang singkat kita bisa membuat tim berjuang satu sama lain dan memberikan kualitas," lanjutnya.
Soal Kolovos
Pelatih berpaspor Belanda ini juga heran dengan keputusan Komisi Disiplin PSSI yang memberikan hukuman larangan tampil terhadap pemain asingnya, Dimitris Kolovos.
Sehingga, Kolovos terpaksa absen saat menghadapi Persib. Pemain asal Yunani itu mendapat sanksi larangan bermain sebanyak tiga laga dan denda Rp 10juta.
Sanksi itu didapat karena Kolovos melakukan gerakan tambahan menendang pemain lawan saat berhadapan dengan PSM Makassar, pekan lalu.
"Sebagai contoh kalau kalian lihat jalannya pertandingan, Dimitris Kolovos, empat jam sebelum pertandingan mendapatkan pesan bahwa dapat larangan bermain. Sebagai tim kita tentu punya rencana dan kita harus mengganti itu," ungkapnya.
Bangga Kerja Keras Pemain
Kendati begitu, Jan Olde tetap bangga dengan kerja keras pemain. Asep Berlian dan kawan-kawan sempat unggul dua gol sebelum akhirnya disamakan Persib Bandung menjadi 2-2.
"Semua gol dicetak dari setpiece dan juga menceritakan pertandingan hari ini, titik baliknya adalah saat skor 2-1. Kita sangat mudah kehilangan bola di tengah, dan gol tercipta dari situasi setelah itu. Dan itu terlalu cepat," tuturnya.
"Saya menghadapi sesuatu yang aneh sebelum pertandingan, pemain tiba-tiba dapat kontak disuspend, dan saya sangat bangga dengan tim ini."
"Bangga bagaimana kita berjuang, bangga dengan eksekusi perencanaan kita, dan saya memiliki kepercayaan dengan tim ini dan saya percaya terhadap pemain," tambah pelatih berusia 60 tahun ini.