Jelang Piala Dunia U-17 2023, Bima Sakti Tak Mau Pemain Asuhannya Terlalu Mendapatkan Sorotan

oleh Hery Kurniawan diperbarui 15 Jul 2023, 12:34 WIB
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti (dua kiri) saat memimpin sesi latihan di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Sabtu (15/7/2023). Latihan tersebut digelar guna persiapan menghadapi Piala Dunia U-17 yang akan digelar 10 November hingga 2 Desember 2023 di Indonesia. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti memiliki kebijakan yang menarik. Bima enggan para pemain asuhannya terlalu banyak mendapatkan sorotan.

Saat ini Timnas Indoneisa U-17 memang ada dalam tahap awal persiapan. Mereka diproyeksikan tampil di ajang Piala Dunia U-17 2023.

Advertisement

Sabtu (15/7/2023) pagi WIB, Timnas Indonesia U-17 menjalani latihan di Lapangan A Gelora Bung Karno. Namun, wartawan yang hadir pada latihan itu tak bisa terlalu leluasa melakukan peliputan.

Bima Sakti pun menjelaskan alasannya. Ia ingin menjaga para pemain Timnas Indonesia U-17 dari sorotan yang berlebihan.

"Ya, saya minta maaf kepada wartawan saya harap kerja samanya, saya tadi menjaga mereka, karena kami ini internal game jadi tidak terlalu banyak liputan yang bisa dilakukan," kata Bima.

2 dari 5 halaman

Belum Apa-apa

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti (hijau) bersama dengan pemain belakang Garuda Asia, Muhammad Iqbal Gwijangge di Lapangan A, Gelora Bung Karno, Sabtu (15/7/2023). (Bola.com/Hery Kurniawan)

Bima Sakti tak mau pemain asuhannya berasa besar kepala. Terutama jika ada video atau liputan mengenai mereka yang viral di media sosial.

Hal itu bisa mengganggu mentalitas para pemain. Apalagi mereka masih sangat muda, rata-rata berusia 16 tahun, bahkan ada yang lebih muda.

"Kami berharap tidak muncul video-video di Youtube menganggap Iqbal Gwijangge misalnya sebagai Materazzi-nya Indonesia, agar pemain juga bisa lebih konsentrasi dan tidak dibesar-besarkan, itu harapan kita. Karena kami juga belum apa-apa," jelas Bima Sakti.

3 dari 5 halaman

Proses Awal

Bek tengah sekaligus kapten Timnas Indonesia, Iqbal Gwijangge memimpin rekan-rekannya memasuki lapangan dalam laga melawan Guam U-17 di Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari, Bogor (3/10/2022) (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Sebanyak 34 pemain mengikuti pemusatan latihan tahap awal Timnas Indonesia U-17. Kebanyakan dari mereka berasal dari eks pemain Timnas Indonesia U-16.

Ada pula beberapa pemain keturunan. Juga pemain hasil seleksi dari beberapa daerah di Tanah Air.

Dalam sebulan ke depan, proses promosi dan degradasi akan terus terjadi di skuad Timnas Indonesia U-17. Apalagi saat ini PSSI masih terus melakukan seleksi di berbagai daerah di Indonesia.

4 dari 5 halaman

Daftar Pemain Timnas Indonesia U-17 yang berasal dari klub Liga 1

Bali United: Komang Ananta, Mohamad Andre

PSS Sleman: Muhammad Afazriel, Achmad Zidan

Barito Putera: Muhammad Iqbal Gwijangge, Danda RamaBhayangkara FC: Irvansyah Afanda, Azzaky Esa

Borneo FC: Muhammad Ridho, Andrika Fathir, Rizdjar Nurviat, Muhammad KafiaturMadura United: M. Riski

Persib Bandung: Muhammad Gaoshirowi, Zulkifli Lukmansyah

Persija Jakarta: Figo Dennys, Jehan Pahlevi,

Persis Solo: Arkhan Kaka

PSM Makassar: Sulthan Zaky

 

 
5 dari 5 halaman

Pemain dari Luar Negeri

Sao Paolo: Welber Halim

AFC'34 Alkmaar: Madrid Augusta

FC Dordrecht: Mahesa Ekayanto

Sant Cugat FC: Staffan Qabiel

Bulleen FC: Aaron Liam

Youth FC Nottingen: Aaron Nathan

Berita Terkait