Liga Italia: Tidak Masuk Rencana Juventus pada Musim 2023 / 2024, Leonardo Bonucci Ribut Lagi dengan Massimiliano Allegri

oleh Hendry Wibowo diperbarui 15 Jul 2023, 22:00 WIB
Leonardo Bonucci kerap berselisih dengan Massimiliano Allegri. (AFP)

Bola.com, Jakarta - Hubungan buruk Massimiliano Allegri dan Leonardo Bonucci sepertinya mencapai level baru. Sebab, Juventus baru saja memastikan bahwa Bonucci tidak masuk dalam rencana klub dan diminta mencari klub baru.

Bonucci telah menjadi pemain kunci bagi Juventus usai kembali dari satu musim menjadi pemain Milan pada 2017/2018. Namun, peran sentral Bonucci menurun drastis musim 2022/2023 lalu.

Advertisement

Pemain 36 tahun itu hanya sembilan kali jadi pemain inti di Serie A. Bonucci tak lagi menjadi pilar utama Juventus.

Situasi makin pelik ketika Juventus memasukkan Bonucci dalam daftar pemain yang bisa pindah, bersama tiga nama lain. Nah, hubungan buruk dengan Allegri diyakini menjadi alasan mengapa Bonucci dilepas.

2 dari 3 halaman

Terjadi Sejak 2017

Dikutip dari Football Italia, buruknya hubungan Bonucci dan Allegri sudah terjadi sejak 2017 lalu. Ketika itu, Juventus memainkan laga kandang melawan Palermo pada lanjutan Serie A musim 2016/2017.

Bonucci meminta Allegri untuk mengganti Claudio Marchisio. Bonucci merasa sang gelandang perlu diistirahatkan agar untuk laga melawan Porto di Liga Champions.

Namun, Allegri merespon dengan ketus. Sang pelatih memberi kata-kata kasar pada Bonucci. Selanjutnya, pada duel lawan Porto, Allegri tidak memasukkan nama Bonucci dalam daftar susunan pemain Juventus.

Bonucci harus duduk di tribune dan sejak saat itu hubungan mereka tak panas. Bonucci meninggalkan Juventus pada akhir musim 2016/2017.

3 dari 3 halaman

Bara Api yang Terjaga

Leonardo Bonucci (Juventus) - Pemain asal Italia ini beberapa kali bersitegang dengan Massimiliano Allegri. Merasa tidak cocok dengan sang pelatih akhirnya bek tangguh tu memutuskan hengkang ke AC Milan 2017 silam. (AFP/Marco Bertorello)

Juventus memecat Massimiliano Allegri pada Januari 2019. Ketika itu, situasi yang terjadi di Juventus memang tidak cukup ideal.

Namun, Bonucci kembali ke Turin pada awal musim 2021/2022, saat situasi di Juventus juga cukup pelik.

Pada awal musim 2022/2023, Paulo Dybala meninggalkan Juventus. Harusnya, Bonucci mendapat kepercayaan menjadi wakil kapten Juventus. Namun, Allegri tidak memberikannya.

"Jika Bonucci menginginkan ban kapten, dia bisa membelinya di jalanan," kata Allegri. Bonucci tentu frustrasi dengan situasi yang terjadi. Kini, Allegri dan Juventus siap untuk melepasnya.

Sumber: Football Italia

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, Published 15/07/2023)

Berita Terkait