Bola.com, Jakarta - Piala Dunia U-17 2023 semakin dekat. Turnamen usia muda bergengsi itu akan digelar di Indonesia mulai 10 November 2023.
Skuad sementara Timnas Indonesia U-17 sudah dikumpulkan sejak pekan lalu. Mereka menjalani berbagai program latihan di Jakarta.
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti menyatakan saat ini Muhammd Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan terus menjalani sesi latihan secara intens.
Bima Sakti pun punya program menarik di Timnas Indonesia U-17. Menurut Bima, ada internal game alias pertandingan internal di skuadnya setiap akhir pekan.
"Materi latihan setiap akhir pekan ada internal game, " ujar Bima dilansir dari situs resmi PSSI.
Belum Sempurna
Bima Sakti menjelaskan saat ini kondisi para pemain Timnas Indonesia U-17 masih belum sempurna. Sebab, ada pemain yang masih belum memiliki klub.
Mereka selama ini berlatih secara mandiri. Kondisi itu yang membuat ada pemain Timnas Indonesia U-17 yang mengalami kram ketika menjalani internal game.
"Kondisi pemain memang belum sempurna, hal ini wajar karena ada pemain yang sudah lama tidak latihan. Ada beberapa pemain yang kram, ada yang kondisinya menurun, itu jadi evaluasi buat kami," jelasnya.
Tak Prioritaskan Diaspora
Saat ini PSSI tengah mencari pemain diaspora. Mereka diproyeksikan bisa memperkuat Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023.
Namun, Bima Sakti menegaskan dirinya tak melulu memprioritaskan pemain diaspora. Mereka harus punya kualitas bagus untuk bisa mendapatkan tempat.
"Kalau memang mereka bagus dibandingkan anak-anak yang sudah ada, ya akan saya ambil. Kalau enggak, lebih baik kita ambil anak-anak lokal yang telah berjuang di akademi dan SSB. Kita sudah sampaikan bahwa kriteria utama pasti kualitas. Kemudian sesuai posisi, misalnya postur tubuh harus seperti bek. kiper mutlak tingginya 180 cm ke atas," tandas Bima Sakti.