BRI Liga 1: Sadar Diri, Persebaya Pantang Anggap Enteng RANS Nusantara

oleh Aditya Wany diperbarui 20 Jul 2023, 21:15 WIB
Pertandingan RANS Nusantara Vs Persebaya Surabaya yang berakhir imbang 2-2 di BRI Liga 1 2022/2023 hari Selasa (28/02/2023). (Persebaya)

Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya akan menjalani laga tak mudah pada pekan keempat BRI Liga 1 2023/2024. Persebaya akan menjamu RANS Nusantara FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (23/7/2023) sore WIB.

Catatan pertemuan menunjukkan kedua tim sudah dua kali berjumpa di Liga 1, yang semuanya terjadi pada musim lalu. Hasilnya Persebaya tak pernah menang, sekali kalah, dan satu hasil imbang.

Advertisement

Satu-satunya kekalahan itu terjadi ketika dipermalukan RANS dengan skor 1-2 pada 15 September 2022. Hasil negatif tersebut menuai keras suporter Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.

Namun, jika menilik posisi klasemen akhir Liga 1 2022/2023, hasilnya jauh berbeda. Persebaya ada di peringkat keenam dengan 52 poin, sedangkan The Prestige Phoenix berada di dasar klasemen dengan nilai 19.

Kendati demikian, pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, enggan meremehkan kekuatan calon tamunya. Dia sadar RANS Nusantara FC telah banyak melakukan perubahan musim ini.

"RANS Nusantara punya banyak pemain-pemain baru yang berpengalaman. Kami tidak boleh menganggap remeh, apalagi RANS juga sudah dua kali menang, Persebaya baru sekali menang. Tetap berjuang, kembali cepat ke tiga poin," ucap Aji Santoso.

 

2 dari 7 halaman

Waspadai Pemain Asing RANS

Pemain Rans Nusantara FC, Mitsuru Maruoka melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Persija Jakarta pada laga BRI Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jumat (3/2/2023). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Deretan pemain asing RANS Nusantara FC juga harus menjadi perhatian. Mereka adalah Evandro Brandao, Mitsuru Maruoka, Angelo Meneses, Kiko, Taviho, dan Kenshiro Daniels.

Sejauh ini, hasil yang didapat oleh RANS Nusantara di Liga 1 musim ini lebih baik. Mereka membukukan dua menang dan sekali kalah dalam tiga laga. Hasilnya, klub milik Raffi Ahmad itu ada di peringkat keempat klasemen sementara.

Adapun Persebaya Surabaya mengalami tren penurunan. Mereka kini menduduki peringkat ke-11 klasemen sementara dengan empat poin hasil dari masing-masing satu menang, seri, dan kalah.

3 dari 7 halaman

Segera Bangkit

Aji Santoso memimpin sesi latihan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora 10 November Tambaksari, Surabaya, Rabu (10/5/2023) sore WIB. (Bola.com/Wahyu Pratama)

Aji Santoso mendesak kepada para pemainnya untuk tidak larut dalam kesedihan. Dia meminta kepada Ze Valente dkk. untuk segera bangkit dari hasil minor ini.

"Saya pikir di dalam sepak bola pasti ada menang, kalah, dan seri. Tetapi yang terpenting adalah kami cepat bangkit dari kekalahan tersebut," kata Aji Santoso

"Saya sampaikan ke pemain, mulai hari ini sudah tidak boleh memikirkan kesedihan yang berlarut melawan Semarang. Yang paling penting kami menatap pertandingan, bagaimana kami bisa mengamankan poin tiga, karena itu harga mati," imbuhnya.

 

4 dari 7 halaman

Tanpa Reva Adi Utama

Momen Reva Adi Utama menggunakan ban kapten Persebaya saat hadapi Bali United pada partai uji coba jelang Liga 1 2023/2024. (Wahyu Pratama/Bola.com)

Menghadapi RANS Nusantara FC, Persebaya Surabaya dipastikan kehilangan bek kiri Reva Adi Utama. Pemain berusia 26 tahun itu harus absen karena dibekap cedera.

Cedera itu didapatnya saat Persebaya kalah 0-2 dari PSIS Semarang pada pekan lalu, Minggu 916/7/2023). Reva Adi Utama ditarik keluar memasuki menit ke-62 diganti dengan Alwi Slamat.

"Reva kayaknya masih perlu satu dua minggu latihan, karena dia ada bengkak di engkel," ujar Aji Santoso.

Absennya Reva Adi Utama merugikan Persebaya Surabaya. Pada awal musim ini, mantan pemain Madura United tersebut kerap menjadi andalan untuk menghuni pos di bek kiri.

 

5 dari 7 halaman

Salman Alfarid Siap Gantikan Reva Adi

5 Potret Salman Alfarid, Bek Kiri Baru Persebaya Surabaya (sumber: IG/salmanalfarid15)

Sejumlah opsi pemain pengganti muncul mengingat ada beberapa nama yang bisa dimainkan di posisi bek kiri. Satu di antaranya adalah Salman Alfarid yang memang berposisi asli sebagai bek kiri.

Salman mengaku siap jika diberi kepercayaan bermain sebagai starter melawan RANS Nusantara FC.

"Harus selalu siap. Mau menghadapi striker asing atau lokal tidak masalah. Posisi murninya bek kiri, cuma kemarin dicoba coach Aji di stopper dan Alhamdulillah coach Aji cocok," ungkap Salman.

 

6 dari 7 halaman

Opsi Lainnya

Pemain Persebaya Surabaya, Alwi Slamat (tengah) berusaha melewati pemain Bhayangkara FC, Muhammad Hargianto dalam babak penyisihan Grup C Piala Presiden 2022 antara Bhayangkara FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Senin (13/06/2022). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Alwi Slamat sebenarnya juga bisa menjadi opsi lainnya di pos bek kiri. Namun, posisi naturalnya adalah gelandang bertahan. Alwi termasuk pemain serba bisa, karena mampu tampil sebagai gelandang bertahan, bek kanan, maupun bek kiri.

Namun dalam beberapa musim terakhir, dia lebih sering menjadi gelandang bertahan. Sayangnya, Alwi Slamat gagal mengantisipasi serangan lawan hingga Persebaya Surabaya kebobolan gol kedua saat menghadapi PSIS.

Di sisi lain, Salman Alfarid direkrut Persebaya sejak awal musim lalu untuk menambah stok bek kiri. Di posisi itu, dia bersaing dengan Alta Ballah yang kini telah hengkang dan membela Dewa United.

Salman tercatat minim mendapat menit bermain meski sudah semusim membela Persebaya. Dia hanya membukukan tiga penampilan di Liga 1 musim lalu, dan belum diturunkan di musim ini.

7 dari 7 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait