MotoGP: Daripada Sakit-sakitan karena Sering Kecelakaan, Marc Marquez Pensiun Saja

oleh Hendry Wibowo diperbarui 22 Jul 2023, 07:15 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. (Twitter/Repsol Honda)

Bola.com, Jakarta - Bayangkan pembalap sekelas Marc Marquez sama sekali belum pernah finis pada balapan hari Minggu sepanjang MotoGP 2023.

Total ia sudah absen balapan sebanyak lima kali karena cedera. Fakta ini turut dipengaruhi rider Repsol Honda itu sangat sering kecelakaan di atas motor RC213V.

Advertisement

Motor RC213V memang sangat ditaklukkan bahkan buat seorang pembalap sekaliber Marc Marquez.

Hal di atas memantik perhatian juara dunia kelas 500cc 1987, Wayne Gardner. Pembalap asal Amerika Serikat itu bahkan mmenyarankan Marc Marquez untuk pensiun saja.

"Menurut saya, Marc Marquez harus mundur selagi masih bisa. Saya adalah penggemar beratnya, tapi saya khawatir dia akan semakin melukai dirinya sendiri jika dia terus mencoba balapan," kata Gardner.

2 dari 4 halaman

Sudah Tepat Jika Marc Marquez Pensiun

Marc Marquez secara mengejutkan berhasil menjadi yang tercepat di FP2 MotoGP Jepang (AFP)

Wayne Gardner menyebut era MotoGP saat ini menampilkan lebih banyak pembalap berusia muda. Bahkan tiga pembalap terakhir yang sukses jadi juara dunia, semua berusia di bawah 25 tahun. 

Oleh karena itulah, Marc Marquez 30 tahun, dinilai Gardner sudah tepat jika memutuskan pensiun dalam waktu dekat.  

"Motornya sudah berubah, pembalapnya jauh lebih muda. Ia sudah berusia 30 tahun dan mentalitasnya berbeda," ungkap Gardner. 

"Saya tidak mengatakan ini sebagai kritik, saya khawatir dengan masa depannya. Ia harus memahami bahwa ia masih punya 50 tahun untuk hidup," kata pria Australia berusia 63 tahun itu.

 

3 dari 4 halaman

Tidak Perlu Buktikan Apa-apa Lagi

Lebih lanjut Gardner menilai jika ambisi Marquez masih terus balapan hanya untuk kembali memenangkan balapan, maka kakak dari Alex Marquez itu salah besar. 

"Memenangkan balapan lagi setelah delapan gelar juara dunia seharusnya tidak menjadi prioritas saat ini," ungkap Gardner. 

"Saya rasa dia sudah cukup melakukan banyak hal. Masalahnya adalah Marc memiliki semangat juang yang tinggi sehingga ia terus melaju lebih cepat dan lebih cepat hingga akhirnya kecelakaan," tambahnya. 

 

 

4 dari 4 halaman

Terpuruk

Saat MotoGP 2023 berlangsung delapan seri, Marc Marquez terpuruk di posisi 19 klasemen pembalap. 

Dia baru mengumpulkan 15 poin dengan hasil terbaik adalah finis posisi ketiga pada Sprint Race MotoGP Portugal. 

Sumber: Speedweek 

Berita Terkait