Bola.com, Jakarta - Like father like son. Legenda Manchester United, Wayne Rooney, bertekad meneruskan nama besar di MU via putra kesayangannya, Kai. Yup, sinyal ke arah sana sudah mulai terlihat, dan publik seolah tak sadar kalau putra sang mantan kapten ini sudah beranjak remaja.
Kai, yang kini berusia 13 tahun memasuki musim ketiganya di Akademi Manchester United. Status tersebut membuat Kai punya potensi besar mengikuti jejak sang ayah. Pada sisi lain, beberapa netizen membandingkan masa depan Kai Rooney dengan Brooklyn Beckham, anak David Beckham, yang dianggap gagal di level sepak bola.
Sekadar informasi, selama 13 tahun di Old Trafford, Rooney mencetak 253 gol dalam 559 duel. Ia menikmati kejayaan dengan lima gelar Premier League, tiga trofi Piala Liga, satu trofi FA Cup, satu Liga Europa, dan satu mahkota Liga Champions. Joss!
Titik Ragu
Tapi, tak sedikit yang skeptis apakah Kai bisa mengikuti jejak gemilang ayahnya. Kai dianggap hanya memanfaatkan nama besar sang ayah ketimbang kemampuan.
Meskipun masih terlalu dini mengatakan apakah Kai juga akan berhasil, dia tampil mengesankan dalam dua setengah tahun pertamanya di Manchester United.
Kai baru berusia 11 tahun dan masih duduk di bangku sekolah dasar ketika pada Desember 2020 menandatangani kontrak bergabung dengan Manchester United. Bocah itu terus berjuang dan bekerja keras, seolah ingin membuktikan dirinya bisa sukses seperti Wayne Rooney.
Sebenarnya, performa Kai tak bisa dianggap remeh. Pada Juni 2022, Kai memiliki akumulasi performa musim 2021/2022 yang sangat bagus. Ia sanggup mengemas 56 gol dan 28 asis dalam kompetisi level akademi.
Atensi Publik
Pada musim lalu, Kai sanggup membetot atensi publik. Ia berhasil melesakkan empat gol ke gawang Liverpool, meski pada akhirnya MU takluk 4-5. Selain itu, Kai merobek jala Manchester City di final ajang National Cup North U-13.
Sukses di lapangan, Kai bisa mengundang banyak pengikut di media massa. Tercatat, akun media sosial Instagram miliknya, punya follower 110 ribu. Tak hanya itu, Kai juga berstatus pemain dengan sponsor khusus, yakni brand Puma.
Kai menggunakan akun Instagram-nya untuk memasang merek serta berbagai perusahaan olahraga dan mode. “Dalam 10 tahun, mudah-mudahan saya akan bermain di Premier League dengan kostum Manchester United,” katanya.
Kerja Keras
Kai berjanji akan bekerja keras demi menggapai keinginan berada di Liga Inggris. Ia sadar ada sosok Wayne Rooney yang kemungkinan memberi efek ketidakpercayaan publik. Tapi, semua itu akan ditutup dengan pembuktian diri di lapangan.
"Di situlah saya melihat diri sendiri, tetapi saya harus mewujudkannya dengan kerja keras dan berkat dorongan semua yang ada di belakang layar," tegas Kai.
Sumber : Sportbible
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda