Bola.com, Surabaya - Kapten tim Persebaya Surabaya, Ze Valente, berusaha keras untuk membawa timnya bangkit. Bajul Ijo kini sedang dalam situasi sulit karena melewati tiga laga terakhir tanpa kemenangan di BRI Liga 1 2023/2024.
Para pemain Persebaya sendiri sedang menghadapi tekanan setelah kehilangan tujuh poin dari tiga laga sebelumnya. Mereka sebenarnya mengawali musim ini dengan menang 3-2 di markas Persis Solo (1/7/2023).
Tapi, yang terjadi berikutnya justru menurun. Bajul Ijo gagal menang di markas sendiri setelah ditahan imbang 1-1 saat menjamu Barito Putera pada pekan kedua lalu (8/7/2023).
Berikutnya, mereka takluk 0-2 di markas PSIS Semarang (16/7/2023). Teranyar, Persebaya ditahan imbang 2-2 oleh RANS Nusantara dalam pekan keempat BRI Liga 1 2023/2024, Minggu (23/7/2023).
"Inilah sepak bola, target kami semua orang tahu menjadi juara. Kami berjuang untuk tetap di atas. Ini momen Anda bisa lihat di klasemen, banyak tim dengan jumlah poin yang sama. Anda bisa melihat kami berusaha menembus empat besar,” ucap Ze Valente.
Targetkan 4 Besar
Persebaya kini menduduki peringkat ke-11 klasemen sementara dengan meraih lima poin. Mereka baru mendapat satu kemenangan, dua seri, dan satu kalah dalam empat pertandingan sejauh ini.
Seperti yang dikatakan oleh Ze Valente, banyak tim pesaing dengan jumlah poin yang mirip mengingat Liga 1 baru berjalan empat pekan. Kans Persebaya untuk bangkit dan menembus papan atas juga masih sangat terbuka lebar.
Persebaya kini memasang target setidaknya menembus empat besar klasemen akhir. Dengan begitu, mereka bisa masuk babak championship series yang akan memperebutkan trofi juara.
"Kalau menang, kami mungkin menembus empat besar. Target kami berusaha tetap di empat besar sampai selesai musim ini, dan berjuang juara. Kami tahu tekanannya, semua ingin menang setiap pertandingan,” kata Ze Valente.
“Siapa tim di dunia yang bisa menang setiap menang? Anda tidak bisa hanya melihat dua, tiga, atau, empat pertandingan. Levelnya sangat tinggi. Kami akan mencoba dengan potensi pemain kami,” imbuh gelandang berpaspor Portugal itu.
Kritik Bonek
Di sisi lain, Persebaya sedang menghadapi masalah dengan mendapat banyak kritik dari suporter Bonek. Teranyar, Ze Valente berbincang dengan Bonek saat Persebaya bermain imbang 2-2 kontra RANS Nusantara.
Ze Valente memahami keinginan Bonek yang sejalan dengan klub, yakni menjuarai Liga 1 musim ini. Dia juga bakal terus berjuang untuk membuat tim yang dibelanya mendulang poin setiap pekan.
"Saya harap suporter tahu kami ingin lebih dan suporter ingin menang setiap laga. Ini bagus buat kami dan suporter, juga klub. Kami akan mencoba sampai akhir,” ujar pemain berusia 29 tahun tersebut.
Persebaya kini sedang bersiap untuk melakoni pekan kelima dengan bertandang ke markas Persija Jakarta. Duel klasik tersebut bakal tersaji di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (30/7/2023).
Kans Andhika Ramadhani Bermain
Sementara itu penjaga gawang Persebaya Surabaya, Andhika Ramadhani, akhirnya mendapat kesempatan tampil di BRI Liga 1 2023/2024. Peluang ini muncul lantaran kiper utama Ernando Ari Sutaryadi mengalami cedera.
Ernando sendiri diprediksi bakal absen untuk waktu yang cukup lama. Hal ini tentu membuka peluang Andhika Ramadhani untuk tampil menghadapi Persija Jakarta dalam pekan kelima di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (30/7/2023).
Selama ini, Andhika hanya duduk di bangku cadangan dalam empat laga sebelumnya. Dia mengaku siap diberi kepercayaan dan menunjukkan performa terbaik di laga klasik tersebut.
"Kalau dari saya pribadi misal disuruh tampil, insya Allah saya akan mengeluarkan semuanya, memaksimalkan semaksimal mungkin untuk kebutuhan tim," kata Andhika kepada awak media.
Cleansheet Perdana
Persebaya telah kebobolan tujuh gol dalam empat pertandingan saat Ernando berada di bawah mistar. Bajul Ijo juga belum pernah membukukan clean sheet.
Andhika tercatat sudah dua kali tampil membela Persebaya melawan Persija, yang semuanya terjadi di Liga 1 2021/2022 atau dua musim lalu. Menariknya, dia mampu membukukan satu clean sheet saat berjumpa Persija.
Kini, dia berpeluang untuk membawa Persebaya kembali tidak kebobolan menghadapi Macan Kemayoran.
“Insya Allah semoga dapat clean sheet pertama, seperti pengalaman dulu, semoga diizinkan sama yang di atas. Kami dapat tiga poin dan clean sheet. Kalau belum dapat clean sheet, tiga poin minimal,” ucap kiper asli Surabaya itu.