Liga Inggris: Terjebak! Pemain Muda Ini Tinggalkan MU, tapi Malah Enggak Bisa Bela Klub Barunya

Seperti dikaabarkan oleh Manchester Evening News, Reading sebagai pemilik baru Charlie Savage, tidak bisa mendaftarkan pemain barunya itu ke EFL.

Penyebabnya, The Royals, julukan Reading, sedang terlilit masalah ekonomi yang cukup serius. Mereka belum membayar tagihan pajak dengan nilai yang cukup besar dengan HMRC.

Akhirnya mereka tidak bisa mendaftarkan pemain-pemain baru yang mereka rekrut pada musim panas ini, sehingga Savage dan pemain baru lain tidak bisa didaftarkan.

Ayah Charlies Savage, Robbie Savage, baru-baru ini mengutarakan kekecewaannya terkait situasi anaknya itu. Ia mendesak Reading untuk segera menyelesaikan masalah ini.

"Saya sangat khawatir dengan kondisi anak saya. Ia masih sangat muda dan ia sudah mengambil perjudian terbesar dalam hidupnya yaitu untuk meninggalkan Manchester United," ujar Savage kepada BBC Sports.

"Setelah bergabung dengan Reading, ia diperbolehkan berlatih dan bermain dalam laga uji coba. Namun, sekarang ia tidak bisa bermain, bagaimana mungkin hal ini terjadi?" ia menandaskan.

Menurut laporan yang sama, hanya ada satu cara agar Charlie Savage bisa bermain di Reading pada musim depan.

The Royals harus melunasi tagihan pajak mereka, jika tidak sang pemain tidak boleh didaftarkan dan Reading akan terkena embargo transfer lagi.

Sumber: Manchester Evening News, BBC Sports

Disadur dari: Bola.net (Serafin Unus Pasi, published 4/8/2023)

Selama dua tahun ke depan Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group menjadi pemegang hak siar English Premier League (EPL). Kompetisi bergengsi ini akan ditayangkan secara gratis di stasiun televisi SCTV dan bisa dinikmati secara live streaming dengan berlangganan di Vidio. Sobat Bola.com mau tahu detailnya? Klik tautan ini.