Adu Tangguh Antarlini Arema FC Vs Barito Putera di BRI Liga 1: Pertemuan Dua Pemain Subur Beda Posisi

oleh Iwan Setiawan diperbarui 05 Agu 2023, 07:00 WIB
BRI Liga 1 - Duel Antarlini - Arema FC Vs Barito Putera (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Gianyar - Memasuki pekan ke-6 BRI Liga 1 2023/2024, Arema FC masih memburu kemenangan perdana. Maklum, tim yang dijuluki Singo Edan tersebut belum bisa memutus rentetan hasil buruk di lima laga sebelumnya.

Saat ini, Arema baru meraih dua poin, hasil dari dua imbang dan menelan tiga kekalahan. Torehan minor tersebut membuat Arema FC masih berada di dasar klasemen.

Advertisement

Kini, tim besutan Joko 'Getuk' Susilo itu akan menjamu Barito Putera di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (5/8/2023). Laga tersebut tidak mudah, karena Barito Putera juga ingin bangkit setelah menelan dua kekalahan beruntun.

Jika melihat dari komposisi pemain kedua tim, bisa dibilang duel ini berimbang. Arema punya para pemain asing yang cukup menonjol.

Di sisi lain, Barito Putera mengandalkan kekompakan tim. Namun, duel paling seru akan terjadi antara striker Arema FC, Gustavo Almeida, dan bek Barito Putera, Renan Alves. Kebetulan dua pemain itu berasal dari Brasil.

Saat ini, Almeida sedang on fire. Penyerang asal Brasil itu selalu mencetak gol ketika diturunkan. Total sudah tujuh gol yang diciptakan dan membuat Gustavo Almeida untuk sementara berstatus top skorer Liga 1 musim ini.

Sementara itu, Renan Alves merupakan bek subur. Dia rajin masuk ke kotak penalti lawan ketika situasi bola mati. Pada musim lalu, dia mencetak tujuh gol.

Pada musim ini, sudah satu gol yang dibuatnya. Jadi, dua pemain ini akan saling mengawal. Berikut ini duel antarlini Arema FC versus Barito Putera.

 

2 dari 6 halaman

Dua Kiper dengan Banyak Save

Julian Schwarzer, anak mantan kiper Chelsea dan Fulham, Marc Schwarzer, mengikuti latihan bersama Arema FC. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Saat ini, kiper Arema FC, Julian Schwarzer, sedang jadi sorotan. Kiper asal Filipina itu tampil luar biasa pada laga debutnya lawan Persis Solo.

Sebanyak 10 save penting dilakukannya. Jika tampil konsisten, Schwarzer bisa jadi satu di antara kiper terbaik di Liga 1 musim ini.

Namun, kiper Barito Putera, Ega Rizky, juga tak bisa dipandang sebelah mata. Kiper berusia 30 tahun itu punya catatan apik pada awal musim ini.

Ega berada di posisi ketiga di antara para kiper Liga 1. Mantan kiper PSS Sleman itu punya 18 penyelamatan. Dia hanya kalah dari Sonny Steven (Dewa United) dan Kartika Ajie (Persik Kediri).

Artinya, dua kiper ini sebenarnya punya kemampuan tak jauh berbeda. Hanya saja, Julian punya kepercayaan diri lebih baik. Mantan kiper Fulham U-21 itu memburu clean sheet pertamanya di Indonesia.

 

3 dari 6 halaman

Ibarat Bumi dan Langit di Lini Belakang

Pemain Rans Nusantara FC, Moh Edo Febriansah (kanan) berebut bola dengan pemain Barito Putera, Amiruddin Bagas Kaffa saat laga pekan ke-7 BRI Liga 1 2022/2023 antara Rans Nusantara FC melawan Barito Putera di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (29/8/2022). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Jika membandingkan lini belakang, Barito Putera lebih baik. Bagas Kaffa, Renan Silva, Carlos de Murga, dan Frendy Saputra tampil rapi dalam mengawal pertahanan.

Kuarter pertahanan Barito Putera cukup sulit ditembus lawan. Itu membuat mereka baru kebobolan enam gol dalam lima laga.

Adapun Arema, sudah kebobolan 13 gol. Artinya, pertahanan Tim Singo Edan sedang bermasalah. Maklum, banyak pemain utama yang diganggu cedera pada awal musim ini.

Mulai dari Rifad Marasabessy, Ichaka Diarra, dan Ahmad Alfarizi sempat absen dalam beberapa laga. Sehingga Arema masih bongkar pasang pemain di sektor pertahanan.

Bahkan gelandang bertahan Charles Raphael sempat dipasang sebagai stoper saat lawan Persis. Jadi, bisa dibilang lini pertahanan kedua tim ibarat bumi dan langit.

Namun pada laga ini, kondisi Arema bisa lebih baik. Bek asing Arema FC, Ichaka Diarra, sudah pulih dari cedera. Bek asal Mali itu tergolong solid dan tanpa kompromi saat mengawal striker lawan.

 

4 dari 6 halaman

Adu Playmaker di Lini Tengah

Pemain Arema FC, Pablo Angle Ariel Lucero (tengah kanan) mengumpan bola pada laga pekan pertama BRI Liga 1 2023/2024 antara Dewa United melawan Arema FC di Stadion Indomilk, Tangerang, Minggu (2/7/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Lini tengah kedua tim sama-sama dihuni playmaker dengan skill bagus. Arema mengandalkan Ariel Lucero. Pemain berusia 24 tahun itu punya kemampuan bagus sebagai kreator lini tengah.

Hanya saja dia masih butuh adaptasi, karena baru membuat satu assist. Pemain asal Argentina tersebut dapat dukungan dari para gelandang petarung.

Seperti Jayus Hariono dan Charles Raphael. Diprediksi, lini tengah Arema bisa lebih kompak setelah menjalani lima pertandingan.

Di sisi lain, Barito Putera punya playmaker sarat pengalaman, yakni Makan Konate. Pemain asal Mali itu sudah membela banyak klub besar di Indonesia, termasuk Arema juga pernah dibelanya pada musim 2018 sampai 2019.

 

5 dari 6 halaman

Adu Tajam Penyerang Brasil

Striker Arema FC, Gustavo Almeida, mencetak brace ke gawang Persik Kediri di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Sabtu (15/7/2023).dan menjadi topskorer sementara dengan total lima gol. (Bola.com/Gatot Sumitro)

Untuk lini depan, Arema sangat bergantung kepada Gustavo Almeida. Buktinya, dia memborong semua gol Arema, yakni tujuh gol dan jadi top skorer sementara Liga 1.

Bukannya mengesampingkan peran para winger atau penyerang lain, tetapi Almeida bermain sangat efektif di lini depan Arema.

Sampai saat ini, belum ada yang bisa menghentikan ketajamannya. Dari empat laga, dia selalu mencetak gol, baik lewat tendangan bebas, penalti maupun memanfaatkan kesalahan lawan.

Sementara itu di lini depan, Barito Putera punya beberapa andalan. Seperti dua penyerang asing, Murilo Mendes dan Gustavo Tocantins.

Tetapi, dua pemain itu baru mengoleksi total tiga gol. Tidak terlalu tajam, namun tetap saja jadi ancaman pertahanan lawan. Bisa dibilang lini depan jadi adu tajam para pemain asal Brasil.

6 dari 6 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait