Bola.com, Jakarta - Ada kekacauan dalam proses transfer Romelu Lukaku ke Juventus. Inter Milan, selaku klub Lukaku musim lalu, dikabarkan marah besar atas cara yang dilakukan Juventus.
Diketahui bahwa Juventus masih ngebet untuk merampungkan transfer penyerang Chelsea, Romelu Lukaku pada jendela musim panas 2023. Negosiasi masih berjalan meski cukup alot.
Rupanya ketertarikan Juventus untuk pemain berusia 30 tahun itu rupanya sudah berjalan lama. Bahkan sejak bulan Maret 2023, atau sekitar lima bulan lalu.
Ada fakta yang menyebutkan bahwa Juventus ingin merekrut Lukaku bukanlah karena panik. Melainkan karena mereka sudah lama ingin memasukkan pemain Belgia itu dalam proyek di bawah naungan Massimiliano Allegri.
Sejak Maret 2023
Jurnalis Italia, Gianluca di Marzio melaporkan kontak pertama antara wakil Cristiano Guintoli, Giovanni Manna, dan pengacara Lukaku, Sebastien Ledure, terjadi pada bulan Maret lalu.
Ledure mencatat minat dari Bianconeri dan memberi tahu Juve bahwa mereka akan membicarakan hal-hal setelah final Liga Champions melawan Manchester City. Saat itu Inter kalah 0-1 dari Man City di Istanbul.
Sepakat
Rupanya, sesaat setelah laga final Liga Champions antara Inter kontra Man City, Juventus dan Romelu Lukaku mencapai kesepakatan pribadi tanpa sepengetahuan pihak Inter Milan.
Kejadian itu bukan tanpa sebab, faktanya Lukaku tidak menjadi starter di final yang ikut memengaruhi keputusan Lukaku dan itulah mengapa dia kemudian mengumumkannya kepada publik.
Bocornya informasi tersebut membuat kubu Inter gerap dan menganggap Juventus telah melanggar aturan.
Marah Besar
La Gazzetta dello Sport via Football Italia mengklaim kubu Inter Milan sangat marah menyusul laporan bahwa Juventus mulai bernegosiasi dengan Romelu Lukaku pada bulan Maret.
Bianconeri dan Sebastian Ledure melakukan pembicaraan pada bulan Maret dan dua hari setelah final Liga Champions pada bulan Juni, sang pemain dilaporkan menyetujui persyaratan kontrak.
Jalur Hukum
Inter sangat marah dengan situasi ini dan siap untuk membawa kasus ke jalur hukum. Yakni ada kekhawatiran Juventus yang menyadap Lukaku tanpa ada ada pembicaraan dengan Inter terlebih dulu.
Sesuatu yang bertentangan dengan aturan main FIFA. Nerazzurri juga khawatir bahwa pembicaraan dengan Juventus ini mungkin berdampak pada penampilan Lukaku di final Liga Champions, di mana dia tampil di babak kedua dan berujung pada kegagalan Inter.
Juventus Membantah
Sementara pihak Juventus membantah laporan ini dan mengklaim bahwa mereka tidak membuka pembicaraan dengan Lukaku hingga Juli, setelah dia kembali ke Chelsea.
Juve menginginkan bayaran 35 juta hingga 40 juta euro dari Chelsea untuk tukar tambah dengan Dusan Vlahovic. Nilai itu masih terlalu besar, dan Chelsea baru berani menawar 10 juta euro.
Sumber: Football Italia