Bola.com, Manchester - Ingin langsung tancap gas di depan fans barunya di Manchester United (MU), Rasmus Hojlund, malah masih harus berurusan dengan tim medis.
Bomber senilai 75 juta euro (Rp1,23 triliun) itu tadinya diharapkan bisa melakoni debutnya bersama MU di pekan pertama Premier League 2023/2024.
Manchester Evening News mewartakab eks mesin gol Atalanta itu urung diturunkan karena masih tersandung masalah kebuguran buntut dari cedera saat mengikuti pramusim La Dea.
Sebelumnya, saat diperkenalkan secara resmi, Erik ten Hag, sang pelatih, memberikan sinyal tak sabar menanti ledakan Hojlund.
"Kami semua menunggu pemain sepertinya," kata Ten Hag sembari menambahkan Hojlund berpotensi guna mendulang banyak gol.
"Di haus gol dan sangat bersemangat untuk memenangkan trofi," tandas juru taktik MU asal Belanda itu, dilansir TVMU.
Namun, rupanya Ten Hag serta semua penggemar Setan Merah harus menunggu sampai Rasmus Hojlund benar-benar siap lahir bathin diturunkan.
Mengubah Mimpi Jadi Kenyataan
Yang pasti, pemain Internasional Denmark bakal kerasan menjalani lima tahun kontraknya di Old Trafford.
Selain sambutan hangat yang luar biasa, pemain yang masih berusia 20 tahun itu sudah mengenal dan terang-terangan menyukai beberapa pemain Manchester United
"Saya sangat senang dengan kesempatan ini untuk mengubah mimpi itu menjadi kenyataan, dan saya bertekad untuk membalas kepercayaan yang telah diberikan klub," katanya.
"Ini masih awal dalam karier saya. Namun, saya siap mengambil langkah ini dan bermain dengan kelompok pemain kelas dunia di sini. Saya sudah tidak sabar untuk bermain di lapangan dengan pemain lain," imbuhnya.
Pemain Kesukaan Hojlund
Lantas Hojlund menyebutkan satu nama pemain Red Devils yang disukainya secara permainan.
"Tentu saja, Jonny Evans dan dia ada di sini sekarang! Saya juga harus bermain melawan dia dengan tim nasional (Irlandia Utara)," kata Hojlund.
Sekadari informasi, Jonny Evans merupakan salah satu veteran yang masih tersisah di Old Trafford. Bek 35 tahun itu merupakan jebolan Akademi Man United. Dia naik pangkat ke tim senior pada 2006.
Penampilan Jonny Evans
Hanya saja, dia kerap dipinjamkan ke sejumlah klub. Musim lalu, Evans memperkuat Leicester City. Sayangnya, Leicester degradasi.
Beruntung, Evans masih diberi kesempatan mengikuti tur pramusim dan penampilannya cukup ciamik. Melihat potensinya itu, manajemen Man United akhirnya memberinya kontrak setahun.
Sumber: Sportbible