Sumardji Minta Dukungan Masyarakat Agar Rizky Ridho Bisa Bela Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2023

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 11 Agu 2023, 09:15 WIB
Rizky Ridho. Bek tengah milik Persebaya Surabaya ini menjadi pemain termuda ketiga dalam skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Saat ini ia baru berusia 21 tahun 1 bulan. Bersama timnas senior ia telah mengoleksi 15 caps sejak melakukan debut pada 29 Mei 2021, berbarengan dengan Witan Sulaeman dan Pratama Arhan. Piala AFF 2022 juga menjadi Piala AFF kedua bagi Rizky Ridho setelah sebelumnya bermain pada Piala AFF 2020. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, meminta dukungan dari masyarakat agar Rizky Ridho bisa bergabung dengan Timnas Indonesia U-23 untuk persiapan Piala AFF U-23 2023 Thailand.

Sumardji mengatakan Rizky Ridho tidak dilepas pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, ke Timnas Indonesia U-23 karena menganggap Piala AFF U-23 2023 tidak masuk kalender FIFA.

Advertisement

Selain Thomas Doll, Bernardo Tavares selaku nakhoda PSM Makassar juga disebutkannya enggan mengirimkan Dzaky Asraf ke Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF U-23 2023.

Timnas Indonesia U-23 telah memulai pemusatan latihan di Jakarta pada Kamis (10/8/2023), sebelum berkancah di Piala AFF U-23 2023 pada 17-26 Agustus tahun ini.

 

2 dari 5 halaman

Akan Kesulitan

Kepala Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji memberikan keterangan di depan wartawan saat latihan perdana Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF U-23 di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Kamis (10/08/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

"Jadi pada kesempatan ini, saya berharap dukungan dari masyarakat. Sebab, kalau tidak ada dukungan dari masyarakat, kami pun akan kesulitan," ujar Sumardji.

"Sebab, pelatih asing selalu kepada bukan kalender FIFA, bukan kalender FIFA. Selalu itu," ucap pria yang juga COO Bhayangkara FC tersebut.

Sumardji merasa peran Rizky Ridho akan sangat krusial bagi Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2023 jika melihat dari sisi kualitas, pengalaman, dan statusnya sebagai kapten tim.

 

3 dari 5 halaman

Butuh Tenaga Rizky Ridho

Kapten Timnas Indonesia U-22, Rizky Ridho Ramadhani memasuki lapangan sebelum dimulainya laga Grup A SEA Games 2023 menghadapi Filipina di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (29/4/2023). Pemain milik Persija Jakarta yang telah tampil 3 kali dari 4 laga Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 ini menjadi pemain dengan nilai pasar tertinggi dari seluruh tim yang berlaga di Kamboja. Saat ini ia bernilai 325 ribu euro atau setara Rp5,2 miliar. (Bola.com/Abdul Aziz)

"Sementara, kami ini butuh tenaganya pemain yang memang dibutuhkan. Apalagi kami lihat, kapten Timnas Indonesia U-23 itu Rizky Ridho," imbuh Sumardji.

"Kalau kapten Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho saja tidak dikasih, yang harus kami pikir pada saat kami ada pertandingan, pada saat kami turnamen, lawannya negara lain, Malaysia, Vietnam, hingga Thailand."

"Terus kami kalah, hasilnya minus, mau ditaruh di mana harga diri bangsa. Kok kayanya kami ini hanya manggil satu orang saja susahnya minta ampun. Saya kira ini perlu jadi perhatian kita semua dan saya minta dukungan masyarakat," ungkapnya.

 

4 dari 5 halaman

Bisa Kerepotan

Pemain Persija Jakarta, Rizky Ridho Ramadhani saat menghadapi Persipu FC pada laga uji coba menjelang bergulirnya Liga 1 musim 2023/2024 di Persija Training Center, Nirwana Park, Bojongsari, Depok, Sabtu (10/6/2023) sore WIB. (Dok. Persija)

"Kalau setelah ini atas bantuan masyarakat Indonesia, Rizky Ridho bisa dikirim, ya kami berterima kasih karena memang itu yang dibutuhkan," terang Sumardji.

"Satu tadi saya bilang dia kapten, sosoknya Rizky Ridho itu bisa membuat tenang tim, bisa membawa aura positif ke tim. Pertanyaannya kalau tidak ada Ridho kami repot juga," paparnya.

 

5 dari 5 halaman

23 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk Persiapan Piala AFF U-23 2023

Suasana latihan perdana Timnas Indonesia U-23 di Jakarta untuk menghadapi ajang Piala AFF U-23 2023, Kamis (10/8/2023). (Bola.com/Bagaskara Laziardi)

Kiper: Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya Surabaya), Muhamamd Adi Satryo (PSIS Semarang), Daffa Fasya (Borneo FC Samarinda)

Bek: Rizky Ridho (Persija Jakarta), Muhammad Ferarri (Persija Jakarta), Alfeandra Dewangga (PSIS Semarang), Bagas Kaffa (Barito Putera), Komang Teguh (Borneo FC Samarinda), Frengky Missa (Persikabo 1973), Dzaky Asraf (PSM Makassar)

Gelandang: Beckham Putra Nugraha (Persib Bandung), Robi Darwis (Persib Bandung), Rifky Dwi (Persita Tangerang), Esal Sahrul (Persita Tangerang), Arkhan Fikri (Arema FC), Jeam Kelly Sroyer (Persik Kediri), Salim Tuharea (Madura United)

Penyerang: Irfan Jauhari (Persis Solo), Ramadhan Sananta (Persis Solo), Abdul Rahman (RANS Nusantara FC), Muhammad Ragil (Bhayangkara FC), Titan Agung (Bhayangkara FC)

Berita Terkait