Bola.com, Jakarta - Sikap penyerang Liverpool, Mohamed Salah, yang marah-marah saat ditarik keluar saat bertanding melawan Chelsea pada pekan pertama Premier League, Minggu (13/8/2023) malam, menjadi sorotan. Mantan kapten Manchester United (MU), Roy Keane, pun melontarkan kritik terhadap pemain asal Mesir itu.
Mohamed Salah ditarik keluar oleh Jurgen Klopp pada menit ke-77 laga pekan pertama Premier League di Stamford Bridge itu. Saat itu Chelsea dan Liverpool sudah dalam kedudukan imbang 1-1 yang bertahan hingga laga berakhir.
Mohamed Salah berjalan ke arah bangku cadangan, sempat mengangkat tangan, dan merobek tape di pergelangan tangan dan melemparnya ke tanah. Sikap Mohamed Salah itu disambut ejekan dari pendukung Chelsea.
Sikap Mohamed Salah itu mendapatkan sorotan dari berbagai pihak. Pemain Liverpool asal Mesir itu diyakini kesal karena belum bisa memperpanjang rekornya dalam mencetak gol pada laga perdana Premier League setiap musimnya.
Duduk Saja dan Diam!
Mantan kapten MU, Roy Keane, tidak mempermasalahkan kekecewaan Mohamed Salah karena ditarik keluar saat belum mencetak gol untuk Liverpool. Namun, Roy Keane mengkritik sikapnya yang berlebihan ketika di bangku cadangan.
"Saya pikir tidak masalah jika seorang pemain keluar seperti itu, tetapi jangan terus melakukannya di bangku cadangan. Anda keluar lapangan dengan tangan terangkat, duduk saja dan diam!"
"Anda harus menerimanya. Anda kecewa, oke, tetapi jangan berlarut-larut. Saya telah melihat lebih banyak pemain yang lebih baik daripada Salah ditarik keluar dan mereka baik-baik saja," lanjut mantan kapten MU itu.
Respons Jurgen Klopp
Jurgen Klopp meredam insiden tersebut setelah pertandingan. Manajer Liverpool asal Jerman itu mengaku punya sedikit masalah dengan reaksi tersebut. Namun, ia menegaskan melakukan pergantian karena kebutuhan taktik dan itu lebih dari apa pun.
"Saya bisa mengerti reaksinya, karena jika Mo mencetak gol itu akan menjadi rekor baru untuk gol yang dicetak dalam laga perdana. Namun, saya tidak memikirkan itu. Kami butuh stabilitas dan kami butuh kaki yang segar. Itu sangat intens untuk semua orang," tegas Klopp.
"Hanya itu yang bisa saya katakan mengenai hal tersebut, reaksinya benar-benar tak masalah. Ketika saya mengganti pemain dan dia melompat ke pelukan saya saat kedudukan 1-1 dan dia adalah seorang striker yang berpikir akan mencetak gol, saya akan sangat terkejut, jadi tidak masalah jika seperti ini," lanjutnya.
Sumber: Manchester Evening News