BRI Liga 1: Jalan Masih Panjang! Yoyok Sukawi Bakar Semangat PSIS Seusai Ditekuk Persib

oleh Radifa Arsa diperbarui 24 Agu 2023, 06:00 WIB
Para pemain PSIS Semarang merayakan gol yang dicetak oleh Paulo Gali Freitas ke gawang Dewa United pada laga pekan ke-8 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Senin (14/8/2023). PSIS Semarang menang telak 4-1 atas Dewa United. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, menyerukan kebangkitan untuk timnya. Dia meminta Mahesa Jenar mulai melupakan kekalahan dari Persib Bandung pada laga sebelumnya di BRI Liga 1 2023/2024.

PSIS Semarang memang sempat merasakan kekalahan yang menyakitkan setelah digebuk Persib Bandung dengan skor 1-2 di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (20/8/2023). Selain kebobolan lewat dua gol penalti, mereka juga mendapat dua kartu merah.

Advertisement

Mahesa Jenar dipaksa berjuang dengan 10 pemain setelah Luthfi Kamal dan Adi Satryo diusir wasit. Seusai kekalahan ini, raut wajah sedih disertai tetesan air mata menghiasi wajah para penggawa PSIS.

“Ayo PSIS Semarang bangkit lagi. Sudahi penyesalan. Saatnya bangkit bangun berdiri lagi. Lupakan kegagalan kemarin. Perjalanan masih panjang,” tulis Yoyok Sukawi via akun Instagramnya, dikutip Rabu (23/8/2023).

 

2 dari 5 halaman

Seruan Bangkit dari Keterpurukan

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi. (Dok PSIS Semarang)

Yoyok Sukawi mengatakan, perjuangan para pemainnya memang sudah maksimal meski hasil tidak sesuai harapan. Yang jelas, dia mengingatkan Septian David Maulana dkk untuk bisa mengontrol emosi.

Ini menjadi salah satu pelajaran berharga dari laga itu. Dia pun berharap, anak asuh Gilbert Agius bisa segera bangkit dari keterpurukan. Apalagi, duel melawan Persik Kediri sudah berada di depan mata.

“Kalian sudah mengerahkan semua. Tidak ada yang meragukan perjuangan kalian. Namun, beberapa kesalahan akibat tidak mampu mengendalikan emosi mengakibatkan kesalahan-kesalahan yang merugikan kita sendiri,” ujarnya.

“Kita harus mengakui itu. Mengakui untuk dievaluasi agar kita bisa menjadi lebih baik dan bangkit ke depan. Hanya yang bangkit dari keterpurukanlah yang layak  menyandang gelar pemenang,” lanjutnya.

 

3 dari 5 halaman

Perjalanan Masih Panjang

Selebrasi pemain PSIS Semarang, Paulo Gali Freitas setelah mencetak gol ke gawang Dewa United pada laga pekan ke-8 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Senin (14/8/2023). PSIS Semarang menang telak 4-1 atas Dewa United. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Menurut bekas anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu, kekalahan dari Persib merupakan salah satu ujian bagi mental PSIS Semarang. Persaingan ketat BRI Liga 1 musim ini memang menghendaki mental yang tangguh.

Oleh karena itu, dia ingin aspek ini menjadi salah satu yang diasah oleh Mahesa Jenar. Apalagi, perjalanan yang harus ditempuh Mahesa Jenar untuk mewujudkan target meraih, gelar juara masih sangat panjang.

“Hari ini persiapan lagi. Persiapkan mental lebih matang. Mental juara dengan skill harus seimbang. Aku yakin kalian mampu mengatasi dan melewati cobaan ini,” tuturnya.

“Kita harus siap dengan apa pun, kapan pun, perjalanan ini akan panjang dan melelahkan. Saya yakin kita akan mampu meraih cita-cita tinggi kita apabila kita introspeksi dan terus berproses memperbaiki kekurangan dan kelemahan,” ia menambahkan.

 

4 dari 5 halaman

Persik Kediri Ujian Berikutnya

Setelah ini, Mahesa Jenar harus menjalani lawatan ke markas Persik Kediri. Duel melawan skuad Macan Putih itu bakal berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri, Jumat (25/8/2023) puku; 15.00 WIB.

Kedua tim tentu bakal saling sikut untuk memperebutkan poin penuh. Apalagi, Persik juga baru saja mengalami kekalahan pada pertandingan sebelumnya setelah disikat Barito Putera dua gol tanpa balas.

5 dari 5 halaman

Persaingan di BRI Liga 1 2023/2024

Berita Terkait