Bola.com, Jakarta - Bali United menuju semarang untuk menghadapi PSIS Semarang dalam pekan 11 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri. Skuad asuhan Stefano Cugurra punya misi untuk bisa membawa pulang tiga poin dari Stadion Dipta sebelum FIFA Matchday.
Kemenangan membantu Bali United untuk meraih bisa tetap di papan atas. Di samping itu, Serdadu Tridatu juga dalam kondisi yang baik. Tidak ada pemain yang cedera. Elias Dolah dan I Kadek Arel Priyatna bisa dimainkan sekaligus.
"Persiapan bagus. Kami baru menang melawan Barito. Semua pemain tentu punya fokus di latihan dan punya recovery yang baik. Kami menghadapi PSIS Semarang harus kerja keras dan bisa dapat hasil yang positif," bebernya saat sesi konferensi pers jelang pertandingan pada Jumat (1/9/2023).
Pelatih yang karib disapa Teco tersebut juga menginginkan wasit yang memimpin pertandingan menghadapi Mahesa Jenar bisa memimpin dengan adil di lapangan.
Yang menarik, Serdadu Tridatu memiliki keuntungan tersendiri. Bukan karena materi pemain yang lebih baik dari PSIS, tetapi dari rekor pertemuan kedua tim. Dari 8 pertemuan terakhir, Bali United lebih mendominasi dengan lima kemenangan atas PSIS Semarang serta dua kali hasil seri dan PSIS Semarang hanya satu kali menang atas Bali United sejak tahun 2019.
Tren Minor Bali United
Tuan rumah sekarang berada di peringkat ketujuh klasemen sementara dengan meraih 15 poin dan hanya terpaut dua poin dari Bali United. Kalah, tentu membuat posisi Bali United longsor dan jika menang, Teco masih bisa mengamankan posisi empat besar untuk Bali United.
Nah yang menjadi pertanyaan juga adalah Bali United juga punya tren minor di laga tandang. Tidak hanya sekali Bali United meraih kemenangan. Itupun saat menghadapi Arema FC di Stadion Dipta yang merupakan markas resmi Bali United. Menghadapi Persis, Borneo, dan Persib, Ilija Spasojevic dkk hanya meraih 1 poin.
Teco menekankan kepada pemainnya untuk merapatkan pertahanan agar tidak kecolongan atas aksi - aksi kombinasi dari Carlos Fortes, Taisei Marukawa dan pemain asal Timor Leste Gali Freitas. Carlos Fortes patut diwaspadai karena naluri mencetak golnya di lini depan, di mana saat ini sudah mengemas 5 gol.
Sedangkan Bali United memiliki striker Jefferson de Assis dan Ilija Spasojevic yang sama - sama mengemas 4 gol. Baik PSIS Semarang maupun Bali United memiliki winger mematikan, Taisei Marukawa dan Gali Freitas merupakan winger produktif.
Waspadai PSIS
Gali Freitas sudah menyumbang 4 gol dan 3 assist, sedangkan Marukawa mengemas 1 gol dan 3 assist. Sedangkan Bali United juga memiliki winger dan gelandang serang berbahaya seperti Privat Mbarga dan Eber Bessa.
"Kami dari Bali United tentu harus punya fokus buat bisa bertahan bagus, kerja lebih keras dari lawan," kata Teco jelang laga. "Mereka tim yang bagus, kami Bali United pasti respek sama mereka," ujarnya.
"Target tim tentu dapat poin dari laga tandang, buat bisa bertahan di 4 besar papan klasemen," tambah Teco. Sementara itu gelandang bertahan Bali United Mohammed Rashid menilai PSIS adalah tim dengan tradisi bagus di sepak bola. "Kami semua tahu PSIS adalah tim yang bagus dan punya tradisi dalam sepak bola Indonesia," ucapnya.
ia juga mewaspadai sosok Taisei Marukawa. Sebelumnya, ia pernah menghadapi Marukawa saat masih bersama Persebaya Surabaya sedangkan Rashid di BRI Liga 1 2021/2022 bersama Persib Bandung. "Ya saya tahu Marukawa dan Foortes. Mudah-mudahan kami bisa meraih tiga poin karena kami ingin kerja keras disini," tutupnya.
Prakiraan Susunan Pemain
PSIS Semarang (4-3-3)
- PG: Rizky Darmawan
- Belakang: Bayu Fiqri, Lucao, Wahyu Prasetyo, Giovanni Numberi
- Tengah: Tri Setiawan, Septian David Maulana, Boubakary Diarra
- Depan: Taisei Marukawa, Carlos Fortes, Gali Freitas
- Pelatih: Gilbert Agius
Bali United (4-2-1-3)
- PG: Adilson Maringa
- Belakang: Ricky Fajrin, Elias Dolah, Kadek Arel, Novri Setiawan
- Tengah: Mohammed Rashid, Sidik Saimima, Eber Bessa
- Depan: Privat Mbarga, Ilija Spasojevic, M. Rahmat
- Pelatih: Stefano Cugurra
Prediksi Bola.com: PSIS 50-50 Bali United
Baca Juga