4 Catatan Spesial AC Milan Setelah Berpesta di Kandang AS Roma

oleh Rizki Hidayat diperbarui 02 Sep 2023, 15:00 WIB
Pemain AC Milan Olivier Giroud (ketiga kiri) merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak gol ke gawang AS Roma pada pertandingan sepak bola Serie A Liga Italia di Stadion Olimpiade, Roma, Italia, 1 September 2023. (Filippo MONTEFORTE/AFP)

Bola.com, Roma - AC Milan berhasil membungkam AS Roma di Stadio Olimpico pada laga pekan ketiga Serie A, Sabtu (2/9/2023) dini hari WIB. Sejumlah catatan spesial diukir Milan pasca-laga tersebut.

Bertandang ke markas Roma, I Rossoneri tampil dengan skuad terbaiknya. Olivier Giroud diplot sebagai penyerang tunggal dalam formasi 4-2-3-1.

Advertisement

Adapun Rafael Leao, Tijjani Reijnders, dan Christian Pulisic menyokong Giroud sebagai gelandang serang. AC Milan pun mampu unggul lebih dulu ketika duel berjalan sembilan menit.

Eksekusi penalti Olivier Giroud ke sisi kanan tak mampu digagalkan kiper AS Roma, Rui Patricio. Unggul lebih dulu, Milan semakin gencar melancarkan serangan.

Hasilnya, Rafael Leao sukses menggandakan keunggulan AC Milan pada menit ke-48 lewat tendangan salto. Namun pada menit ke-61, I Rossoneri harus bermain dengan 10 orang setelah Fikayo Tomori diganjar kartu kuning kedua.

Masuk menit ke-90+2, AS Roma memperkecil skor setelah Leonardo Spinazzola mencatatkan namanya di papan skor. Sampai duel berakhir, AC Milan mengunci kemenangan dengan skor 2-1.

 

2 dari 4 halaman

Kukuh di Puncak

AC Milan tampil tangguh untuk membekuk AS Roma dalam laga pekan ke-3 Serie A Liga Italia 2023/2024. Rossoneri menang dengan skor 2-1. (Filippo MONTEFORTE/AFP)

Berkat hasil tersebut, AC Milan kukuh berada di puncak klasemen sementara Serie A dengan nilai sembilan. Mereka unggul tiga poin atas Napoli di urutan kedua, namun baru menjalani dua pertandingan.

Di sisi lain, AS Roma berada di tempat ke-18 dengan baru mengumpulkan satu poin. Tim asuhan Jose Mourinho tersebut belum pernah meraih kemenangan dari tiga pertandingan di Serie A.

"Hasilnya penting, tetapi performanya juga sangat memuaskan. Saya pikir satu-satunya cara kami bisa membiarkan lawan kami kembali bermain adalah tampil dengan 10 pemain, dan itulah yang terjadi," kata Pioli.

"Tetapi, kami masih menderita di bawah tekanan karena kemurahan hati dan tekad. Kami puas dengan apa yang kami lakukan, namun kami juga sadar akan apa yang perlu kami tingkatkan," sambungnya.

Sejumlah fakta menarik tersaji setelah duel AC Milan versus AS Roma. Berikut ini adalah ulasannya.

 

3 dari 4 halaman

Data dan fakta:

Lalu Rafael Leao menggandakannya pada awal babak kedua (48'). (Filippo MONTEFORTE/AFP)

1. AC Milan berhasil meraih tiga kemenangan secara beruntun pada laga awal Serie A. Catatan itu mampu ditorehkan Milan dalam tiga dari empat musim terakhir di liga.

2. Rafael Leao telah terlibat dalam enam gol (2 gol; 4 assist) ketika AC Milan bersua AS Roma di Serie A. Jumlah tersebut adalah yang terbanyak ditorehkan Leao melawan tim manapun di Serie A.

3. Olivier Giround menjadi pemain pertama yang mencetak empat gol bersama AC Milan, setelah menjalani tiga pertandingan pertama dalam satu musim di Serie A. Terakhir kali hal serupa ditorehkan Andriy Shevchenko pada musim 2001/2002.

4. Stefano Pioli menjadi pelatih kedua di AC Milan yang berhasil meraih 300 poin pada ajang Serie A.

Sumber: Opta, Squawka

4 dari 4 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait