Bola.com, Buenos Aires - Lionel Messi kembali menyihir saat tampil untuk Timnas Argentina pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia menjadi pahlawan kemenangan timnya saat mengalahkan Ekuador di Estadio Monumental, Buenos Aires, Jumat (8/9/2023) pagi WIB.
Lionel Messi kembali memimpin rekan-rekannya sebagai juara bertahan Piala Dunia 2022. Oleh pelatih Lionel Scaloni, La Pulga tampil sejak menit pertama dan menjadi kapten Timnas Argentina.
Meski kesulitan mencetak gol sepanjang babak pertama, gol darinya baru lahir di paruh kedua.
Argentina akhirnya mencetak gol pada menit ke-77. Gol dari tendangan bebas indah Lionel Messi menghujam deras ke gawang Ekuador. La Pulga disambut rekan-rekannya dan gemuruh stadion usai mencetak gol.
Kata-Kata Messi
Pemain Inter Miami menuliskan perasaannya di media sosial pribadinya yaitu Instagram usai laga Argentina kontra Ekuador.
“Kemenangan yang sangat berharga untuk memulai jalan baru ini. Terima kasih atas dukungannya sekali lagi. Ini cara yang bagus. Vamos Argentina!,” tulis Messi.
Tidak Mudah
Timnas Argentina tampil dengan kekuatan penuh. Lionel Messi masuk starting line-up memimpin skuad Albiceleste yang menjuarai Piala Dunia 2022. Mulai dari Emiliano Martinez, Cristian Romero, Enzo Fernandez, hingga Lautaro Martinez sebagai ujung tombak. Sementara Angel Di Maria ada di bench.
Di kubu Ekuador, pelatih Felix Sanchez juga mengandalkan nama-nama lulusan Piala Dunia 2022. Ada Pervis Estupinan di bek kiri, Moises Caicedo sebagai jenderal lapangan tengah, dan Enner Valencia sebagai penyerang.
Tak banyak peluang yang tercipta pada 45 menit pertama, meski tuan rumah Argentina mendominasi. Skor tanpa gol menutup babak pertama.
Pertahanan Rapat
Di awal babak kedua, Enzo Fernandez mencoba peruntungan dengan melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, namun bola masih jauh dari sasaran. Beberapa menit kemudian, Argentina punya peluang dari kemelut di depan gawang Ekuador namun masih belum berhasil.
Tekanan Argentina belum berhenti, sepakan jarak jauh Tagliafico masih tipis di atas mistar gawang Ekuador. Tim Tango kemudian memasukkan Angel Di Maria untuk menambah serangan.
Sebuah solo run Messi pada menit ke-69 gagal berujung gol, penyelesaian akhir pemain Inter Miami itu masih terlalu lemah dan bisa ditangkap kiper Gelindez. Ekuador memainkan pertahanan rapat dan serangan balik yang cukup membahayakan.
Gol Berkelas
Argentina akhirnya mencetak gol pada menit ke-77. Gol dari tendangan bebas indah Lionel Messi menghujam deras ke gawang Ekuador. La Pulga disambut rekan-rekannya dan gemuruh stadion usai mencetak gol.
Usai unggul, tekanan Argentina masih belum kendur. Angel Di Maria hampir saja menambah keunggulan untuk timnya, namun bola sedikit melenceng dari sasaran.
Lionel Messi akhirnya ditarik keluar pada menit ke-89 dan digantikan oleh Ezequiel Palacios. Kedudukan 1-0 untuk Argentina bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.
Hasil ini menempatkan Argentina berada di urutan pertama klasemen sementara dengan nilai tiga, bersama Kolombia yang mengalahkan Venzuela.
Baca Juga