Bola.com, Jakarta - Gelandang Juventus dan Timnas Prancis, Paul Pogba, untuk sementara diskors setelah otoritas anti-doping Italia (NADO) mendeteksi zat terlarang testosteron, Senin (11/9/2023) malam waktu setempat. Ancaman skorsing empat tahun menanti.
"Pengadilan Antidoping Nasional menginformasikan bahwa, setelah menerima kasus yang diajukan oleh Jaksa Antidoping Nasional, Pengadilan telah menetapkan penangguhan sementara terhadap atlet Paul Pogba,” kata NADO dalam sebuah pernyataan kepada AFP.
NADO, dalam rilis tersebut, menyebut zat terlarang yang terdeteksi berupa metabolit testosteron non-endogen. Substansi tersebut konsisten dengan pelanggaran doping, mengingat testosteron digunakan untuk meningkatkan daya tahan.
Pers Italia memberitakan bahwa tes doping terhadap Paul Pogba dilakukan pada laga pembukaan Serie A 2023/2024, saat Juventus meraih kemenangan 3-0 atas Udinese pada 20 Agustus 2023, di mana pemain berusia 30 tahun itu hanya menjadi penghangat bangku cadangan.
Ancaman Skorsing 4 Tahun
Tes tersebut menyangkut sampel ‘A’, dan jika sampel ‘B’ juga dites positif mengandung testosteron, Paul Pogba bisa menghadapi larangan bermain selama dua hingga empat tahun.
NADO mengirimkan pernyataan pada hari Senin untuk mengklarifikasi laporan di media Italia sebelumnya mengenai Pogba, yang diharapkan bisa bermain untuk Juventus melawan Lazio akhir pekan ini.
Karier Menurun
Pogba adalah pemain bintang dalam kemenangan Prancis di Piala Dunia 2018 tetapi menjalani musim 2022/2023 yang buruk.
Setelah pindah dari Manchester United, ia mengalami masalah cedera, perselingkuhan, dan pemerasan dengan saudara laki-laki Pogba sendiri, Mathias, yang diklaim terlibat sindikat.
Pogba hanya bermain sepuluh pertandingan untuk Juventus musim lalu dan melewatkan Piala Dunia 2022 bersama Prancis setelah operasi lutut, sementara ia belum pernah tampil sebagai starter musim ini.
Sumber: AFP