Bola.com, Jakarta - Jorge Lorenzo punya analisis menarik soal keterpurukan Honda di ajang MotoGP saat ini.
Juara dunia MotoGP tiga kali itu mengaitkan kesulitan Honda dengan fakta mereka tidak memperkerjakan Dani Pedrosa sebagai pembalap penguji usai memutuskan tidak lagi jadi rider full season pada musim 2018.
Jorge Lorenzo menyayangkan sikap Honda saat itu. Karena Dani Pedrosa sudah mengabdi untuk mereka selama 18 tahun.
Kesimpulannya, Dani Pedrosa adalah sosok yang tepat untuk mengembangkan motor Honda. Terbukti Pedrosa justru menjadi pembalap penguji KTM.
Kini pabrikan asal Austria itu jadi salah satu penantang kuat Ducati di MotoGP 2023.
"Melihat apa yang terjadi Honda kurun waktu 4-5 tahun terakhir, termasuk cedera Marc Marquez, situasi bakal lebih baik, jika mereka punya Dani sebagai pembalap penguji," kata Jorge Lorenzo.
Pembalap yang Cocok Jadi Test Rider
Jorge Lorenzo turut membeberkan alasan kenapa Honda seharusnya menggunakan jasa Dani Pedrosa sebagai pembalap penguji.
"Dari sudut pandang teknik, kepintaran, dan level perasaan terhadap motor, Pedrosa adalah pembalap yang super sensitif," ujar Lorenzo.
"Tipe pembalap seperti ini membantu tim untuk menilai bagian mana motor yang positif atau negatif."
"Dia telah membuktikannya di KTM dan Honda begitu kehilangan sosoknya," lanjutnya.
Runner-Up MotoGP Tiga Kali
Dani Pedrosa sampai saat ini berstatus pembalap dengan jumlah kemenangan terbanyak di MotoGP tapi tidak pernah merasakan titel juara dunia.
Total ia mengemas 31 kemenangan, tapi prestasi terbaiknya hanya runner-up musim 2007, 2010, dan 2012.
Terbaru Dani Pedrosa mentas pada balapan MotoGP Misano di Sirkuit Misano, San Marino, akhir pekan lalu. Pada balapan hari Minggu, ia masih bisa finis posisi empat.
Sumber: GPOne