Bola.com, Jakarta - Mantan manajer Chelsea, Graham Potter dikabarkan kembali menolak sebuah tawaran pekerjaan melatih. Yakni tim legendaris Skotlandia, Glasgow Rangers untuk menggantikan posisi Michael Beale yang terancam didepak.
Bagi Graham Potter, tawaran pekerjaan ini bukan pertama kalinya sejak ia di-PHK oleh Chelsea lima bulan lalu. Baru-baru ini pria berusia 48 tahun itu juga menolak tawaran untuk mengambil alih tim Ligue 1, Olympique Lyon.
Potter sempat bertemu dengan pemilik klub tersebut dan membahas kemungkinan kerja sama di Lyon. Namun setelah ditolak Potter, Lyon kemudian menunjuk eks pemain Timnas Italia, Fabio Grosso sebagai pelatih menggantikan Laurent Blanc.
Glasgow Rangers mengalami kesulitan di awal musim ini. Mereka baru saja tersingkir dari Kualifikasi Liga Champions setelah kalah 1-5 dari PSV Eindhoven.
Mereka juga dikalahkan oleh rivalnya Celtic di liga sebelum jeda internasional. Rangers sudah kalah dua kali dan memenangkan dua pertandingan di awal musim Liga Skotlandia.
Tak Buru-buru
The Sun mengklaim bahwa klub ingin berpisah dengan manajer Beale, dan telah melihat Potter sebagai pengganti potensial. Soal kans menggantikan Michael Beale di Rangers, rupanya belum memikat hati Graham Potter.
Masih dalam laporan itu, Potter hanya ingin melatih tim yang tampil di Liga Champions atau berpotensi mencapai level tersebut. Potter masih santai dan tidak ingin terburu-buru kembali ke dunia manajemen.
Tolak Banyak Tawaran
Menengok sedikit ke belakang, Potter sudah dikaitkan banyak klub namun juga ditolaknya. Mantan manajer Swansea dan Ostersund itu pernah menolak tawaran untuk mengambil alih Leicester sebagai pengganti Brendan Rogers sebelum klub tersebut terdegradasi.
Potter juga sangat didukung untuk menjadi manajer baru Nice pada bulan Mei tetapi langkah itu tidak terwujud.
Kiprah di Chelsea
Setelah menikmati kesuksesan selama empat musim di Brighton, Potter menggantikan bos Thomas Tuchel yang keluar di Chelsea pada September 2022
Ia ditebus The Blues dengan nilai 21,5 juta pounds. Tapi semuanya gagal total karena dipecat setelah tujuh bulan bertugas. Chelsea menderita 11 kekalahan dalam 31 pertandingan di semua kompetisi bersamanya.
Sumber: Daily Mail