Termasuk 2 Rekrutan Anyar MU, Ini 5 Transfer Terburuk di Liga Inggris 2023 / 2024.

oleh Rizki Hidayat diperbarui 16 Sep 2023, 09:15 WIB
Premier League - Mason Mount dan Kai Havertz (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Klub-klub Premier League bergerak aktif pada bursa transfer musim panas tahun ini. Namun dari sekian banyak pemain yang dibeli, terdapat lima transfer terburuk di kasta teratas kompetisi di Inggris tersebut.

Bursa transfer musim panas 2023 di Premier League musim ini berlangsung dari 14 Juni sampai 1 September lalu. Seperti dilansir Daily Mail, total dana yang dihabiskan klub Premier League untuk belanja pemain baru mencapai 2,4 miliar poundsterling (Rp 45 triliun).

Advertisement

Dari 20 klub di Premier League 2023/2024, Chelsea menjadi yang paling boros dalam belanja pemain. Tim London Biru menggelontorkan dana hingga 428,8 juta poundsterling (Rp 8,1 triliun) untuk belanja 11 pemain anyar.

Namun begitu, The Blues juga mendapatkan 220,1 juta poundsterling (Rp 4,2 triliun) hasil dari menjual 12 pemain. Itu artinya, Chelsea menghabiskan uang 208,7 juta poundsterling (Rp 3,9 triliun) untuk merekrut nama-nama anyar.

Dari sekian banyak pembelian pemain di Premier League, terdapat rekrutan terburuk pada bursa transfer musim panas tahun ini. Penilaian itu dilakukan agen-agen top yang terlibat pada bursa transfer awal musim 2023/2024. Berikut ini ulasannya.

 

2 dari 7 halaman

Cole Palmer

Cole Palmer merupakan produk akademi Manchester City yang dipromosikan ke tim senior sejak awal musim 2021/2022. Ia mulai mendapatkan kepercayaan dari Pep Guardiola pada musim 2022/2023 dengan tampil dalam 14 laga di Liga Inggris. Pada awal musim 2023/2024 ia lebih memilih meninggalkan Manchester City untuk bergabung dengan Chelsea yang mengikatnya dengan nilai transfer 47 juta euro. (chelseafc.com)

Satu dari 11 pemain baru yang direkrut Chelsea adalah Cole Palmer. Pemain berusia 21 tahun tersebut ditebus The Blues dari Manchester City dengan banderol 40 juta poundsterling, plus bonus 2,5 juta poundsterling pada 1 September 2023.

Dibeli dengan harga yang tak murah, Palmer masih belum memperlihatkan performa terbaiknya bersama Chelsea. Pada laga perdana dengan jersei Tim London Biru, dia hanya tampil selama 28 menit ketika bersua Nottingham Forest, 2 September 2023.

Dalam pertandingan pekan keempat Premier League tersebut, Chelsea menyerah 0-1 dari Nottingham. Cole Palmer pun dipilih satu agen pemain yang dianggap sebagai rekrutan terburuk.

 

3 dari 7 halaman

Rasmus Hojlund

Pemain MU, Christian Eriksen (kiri), dan Rasmus Hojlund, menjalani sesi latihan ringan dengan berlari di Carrington, Jumat (15/9/2023). (X/@ManUtd)

Pemain Timnas Denmark tersebut digaet Manchester United dari Atalanta pada 5 Agustus 2023 dengan nilai transfer 64 juta poundsterling, plus 8 juta poundsterling. Kehadiran Hojlund diharapkan mampu mendongkrak lini serang MU.

Namun, Rasmus Hojlund belum bisa memperlihat ketajamannya di Tim Setan Merah. Setelah melewatkan tiga laga awal Premier League musim ini akibat cedera, striker berusia 20 tahun tersebut bermain ketika Manchester United bersua Arsenal, 3 September 2023.

Hojlund yang tampil selama 23 menit, gagal mencetak gol pada laga perdananya bersama MU. Tak heran sang pemain dinilai oleh satu agen pemain sebagai rekrutan terburuk pada musim panas tahun ini.

 

4 dari 7 halaman

Mason Mount

Mason Mount menjalani laga debut bersama Manchester United saat bersua Wolverhampton Wanderers pada pekan perdana Premier League di Old Trafford, Selasa (15/8/2023) dini hari WIB. Meski tak mencetak gol, Mount turut membantu MU menang 1-0 atas The Wolves. (AP Photo/Rui Vieira)

Pembelian anyar MU lainnya yang masuk daftar transfer terburuk pada awal musim ini versi agen pemain adalah Mason Mount. Manchester United menebus Mount dari Chelsea pada 5 Juli 2023 dengan harga 60 juta poundsterling termasuk bonus.

Pemain berusia 24 tahun itu dipilih oleh tiga agen dalam daftar tersebut. Mount dianggap sebagai rekurutan terburuk pada musim panas 2023 karena penampilannya yang kurang oke.

Dari dua laga yang sudah dijalani bersama Tim Setan Merah, pemain asal Inggris itu tak mampu mencetak gol ataupun assist. Kini, Mason Mount dibekap cedera, dan baru akan pulih pada awal Oktober 2023.

 

5 dari 7 halaman

Moises Caicedo

Moises Caicedo yang telah jadi incaran Chelsea sejak bursa transfer pemain musim panas 2023/2024 dibuka sebenarnya hampir didapatkan Liverpool karena memberikan tawaran yang lebih tinggi kepada Brighton and Hove ALbion dibandingkan Chelsea. Saat tawaran diterima oleh Brighton, justru sang pemain yang enggan merapat ke Anfield, karena sebelumnya telah berkomitmen dengan Chelsea. Chelsea pun akhirnya mendapatkan sang pemain dengan nilai yang setara diajukan Liverpool sebesar 116 juta euro atau setara Rp1,9 triliun. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

Chelsea melakukan transfer mengejutkan pada musim panas 2023. Tim London Biru menggelontorkan dana hingga 115 juta poundsterling, demi menggaet Caicedo dari Brighton and Hove Albion.

Banderol selangit tak sebanding dengan penampilan Moises Caicedo pada awal musim ini. Dari empat laga yang sudah dijalani, pemain berusia 21 tahun tersebut belum mampu menorehkan assist ataupun gol.

Dari empat pertandingan tersebut, Caicedo juga hanya bisa membawa Chelsea meraih dua kemenangan dan menelan dua kekalahan. Alhasil, dia dianggap sebagai rekrutan terburuk oleh lima agen pemain.

 

6 dari 7 halaman

Kai Havertz

Arsenal mengawali tur pramusim 2023/2024 di Amerika Serikat dengan kemenangan telak 5-0 atas tim pilihan MLS All-Stars di Washington DC, Amerika Serikat, Kamis (20/7/2023) pagi WIB. Dua pemain anyar The Gunners, Declan Rice dan Jurrien Timber melakukan debut dalam laga tersebut. Sementara pemain anyar lainnya, Kai Havertz berhasil mencetak gol debutnya sebagai gol pamungkas ke gawang MLS All-Stars. (AP Photo/Alex Brandon)

Posisi teratas transfer terburuk pada musim ini versi agen pemain di Inggris adalah Kai Havertz. Pemain asal Jerman itu dipilih oleh enam agen pemain.

Havertz dipinang Arsenal dari Chelsea pada 28 Juni 2023 dengan harga 65 juta poundsterling. Diharapkan jadi motor serangan The Gunners, Kai Havertz belum sekalipun mencatatkan namanya di papan skor, baik sebagai pencetak gol ataupun pemberi assist.

Padahal, dia sudah tampil dalam lima pertandingan bersama Arsenal diseluruh ajang. Meski begitu, dia turut membantu The Gunners sukses meraih empat kemenangan dan sekali imbang dari lima laga tersebut.

Sumber: Daily Mail

7 dari 7 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait