BRI Liga 1: Pecah Telur Lawan Persebaya, Madura United Tak Lupa Target

oleh Wahyu Pratama diperbarui 18 Sep 2023, 00:36 WIB
Madura United meraih kemenangan 3-0 atas Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-12 BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Minggu (17/9/2023) sore WIB. (Bola.com/Wahyu Pratama)

Bola.com, Bangkalan - Madura United menang 3-0 atas Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-12 BRI Liga 1 2023/24 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Minggu (17/9/2023) petang WIB.

Hasil tersebut sekaligus membuat klub berjuluk Laskar Sape Kerrap itu pecah telur dari tamunya. Dalam enam laga sebelumnya, Madura United tak pernah menang kontra Persebaya, dengan perincian empat kekalahan dan dua hasil imbang.

Advertisement

Pelatih Madura United, Mauricio Souza, menyebut pertandingan tak berjalan mudah untuk anak asuhnya. Apalagi, lawan yang dihadapi tengah dalam tren positif dengan lima laga tak terkalahkan.

"Semua lihat di sini, hari ini kami susah memenangkan pertandingan. Ini pertandingan besar. Tetapi saya pikir, ada konsistensi selama pertandingan," bukanya

"Mereka tahu waktunya turun menjaga lawan dan saya pikir kami pantas untuk tiga poin ini," imbuh pelatih Madura United tersebut.

 

2 dari 5 halaman

Fokus Target Utama

Pelatih Madura United, Mauricio Souza, mengamati anak asuhnya saat melawan Persikabo 1973 dalam laga pekan kesembilan BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu (19/8/2023). (Bola.com/Abdul Aziz)

Walaupun berhasil menang untuk pertama kalinya atas sang tetangga, Madura United tak melupakan tujuan utama mereka.

Klub asal Pulau Garam itu tetap berada di puncak klasemen BRI Liga 1 2023/24. Mereka telah mengoleksi 26 poin, unggul empat angka atas RANS Nusantara FC.

"Jadi di mana-mana pasti ada rivalitas, ada derbi. Tetapi histori tanpa kemenangan dari mereka sudah berakhir hari ini," ungkapnya.

"Saya senang bisa pecah telur. Tetapi fokus kami tetap bagaimana mencapai empat besar," tegas Souza.

 

3 dari 5 halaman

Gol Cepat Jadi Kunci Pertandingan

Madura United langsung membuka skor saat laga baru berjalan empat menit. Jaja sukses mengonversi penalti, setelah Francisco Rivera dihentikan di kotak terlarang.

"Persebaya harus keluar lebih banyak, lebih banyak bermain. Kami bisa eksplorasi titik-titik dari Persebaya dan kami mengerti itu di dalam pertandingan," ucapnya.

"Saat Persebaya ke depan, mereka tinggalkan ruang-ruang yang bisa kami serang. Kami bisa eksplorasi dari sisi tersebut," jelas pria asal Brasil itu.

 

4 dari 5 halaman

Wasit Bekerja Baik

Tensi permainan yang panas sempat menyulut emosi bangku cadangan Madura United. Adu mulut dengan perangkat pertandingan tak terhindarkan.

Manajer Madura United, Umar Wachdin, bahkan mendapatkan peringatan tegas. Ia menerima kartu kuning lantaran terus melancarkan protes.

"Itu situasi biasa di dalam pertandingan. Ada berapa tendangan bebas dia tidak kasih. Ada kartu untuk Persebaya dia juga tidak kasih. Ada juga throw in yang dipermasalahkan," keluhnya.

"Itu hal biasa di dalam pertandingan, ada komplain. Tetapi saya pikir wasit membawa pertandingan dengan baik," tandasnya.

5 dari 5 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait