Bola.com, Jakarta PSS Sleman menghadapi laga berat pada pekan ke-13 BRI Liga 1 2023/2024. Tim berjulukan Super Elang Jawa itu bakal menjamu pemuncak klasemen sementara, Madura United di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (24/9/2023) sore WIB.
Saat ini PSS Sleman berada di peringkat ke-12 dengan koleksi 17 poin. Adapun Madura United yang menduduki posisi teratas mengemas 26 angka dari 12 pertandingan.
Pelatih PSS Sleman, Marian Mihail menyebut laga melawan klub berjulukan Laskar Sape Kerrab itu tak akan berjalan mudah. Arsitek asal Rumania itu meyakini Madura United bisa menyulitkan timnya, meski bermain di kandang sendiri.
“Beberapa kali saya melihat pertandingan yang dijalani Madura United, khususnya ketika mereka bermain tandang kontra Persita dan RANS Nusantara. Dari dua laga itu, mereka mengalami kekalahan 3-1 dan meraih kemenangan 1-3,” ujar Mihail seusai latihan di Lapangan Pakembinangun, Sleman, Kamis (21/9/2023) pagi.
“Saya sudah melakukan identifikasi kelemahan dan kekuatan yang berada di mereka. Hal ini agar para pemain PSS bisa melihat kedua hal tersebut dan mengantisipasinya,” sambungnya.
Motivasi Tinggi
Marian Mihail menegaskan, timnya akan berjuang keras untuk bisa meraih kemenangan pada laga nanti. Tambahan tiga poin penting bagi Super Elang Jawa demi menaikkan mental pemain, setelah pekan lalu tumbang 0-1 atas Borneo FC.
“Bermain di kandang menghadapi mereka tentu saja menjadi motivasi untuk meraih kemenangan. Hal ini kami canangkan karena kami juga tim yang bagus,” ucapnya dengan optimistis.
“Madura United adalah tim yang sangat kuat dengan perolehan poin yang sangat banyak dibandingkan kami,"
"Itulah yang menjadi motivasi bahwa setiap pertandingan di kompetisi ini sangat penting. Kami selalu bermain dengan motivasi tinggi untuk meraih kemenangan di setiap pertandingan,” tegas Mihail.
Kurang Memuaskan
Masalahnya, musim ini Tim Elang Jawa memiliki catatan kurang memuaskan ketika bermain di kandang. Kim Jeffrey Kurniawan dkk. baru meraih sekali kemenangan dari enam laga yang dimainkan di Maguwoharjo. Kemenangan itu terjadi kala menjamu Bhayangkara FC pada pekan ke-8 (13/9/2023).
“Secara umum ketika kami bermain di laga kandang tidak berjalan dengan baik. Kami hanya menang satu kali ketika mengalahkan Bhayangkara FC," paparnya.
"Harapannya, bermain menghadapi Madura United membuat kami meraih kemenangan di kandang secara konsisten, dan tentu saja membuat bangga kepada PSS fans,” pungkas pelatih berusia 65 tahun itu.
Tampil Pincang?
Menghadapi Madura United, Laskar Sembada kemungkinan tak berkekuatan penuh. Setidaknya ada dua pemain yang kini tengah naik meja perawatan. Mereka adalah gelandang Esteban Vizcarra dan bek Bayu Setiawan.
Vizcarra sendiri sudah absen di laga sebelumnya karena mengalami cedera di bagian belakang paha kanan. Sedangkan Bayu menderita patah tulang hidung bagian kiri saat meladeni Pesut Etam.
“Vizcarra mengalami cedera tersebut ketika latihan beberapa hari sebelum menghadapi Borneo FC. Dia butuh penanganan dan evaluasi untuk penyembuhannya. Namun sejauh ini sudah berjalan baik,” terang dokter tim PSS, Muhammad Hovi.
“Bayu terkena sikutan pemain lawan saat bermain. Dari hasil pemeriksaan, akan dilakukan tindakan operasi untuk penyembuhan cederanya tersebut,” tambah dia.