Bola.com, Semarang - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, sempat menyinggung soal penampilan ketiga pemainnya yang bermain bersama Timnas Indonesia U-24 melawan Chinese Taipei U-24 di Asian Games 2022.
Ketiga pemain PSIS Semarang yang disebut Gilbert Agius, yakni Adi Satryo, Alfeandra Dewangga, dan Haykal Alhafiz, semuanya diturunkan Indra Sjafri sebagai starter. Sayangnya, ketiganya gagal meraih hasil positif.
Gilbert Agius menyaksikan penampilan tiga anak asuhnya itu saat Timnas Indonesia U-24 kalah tipis dengan skor 0-1. Namun, dia ingin tetap fokus mempersiapkan timnya jelang laga kontra Barito Putera.
“Kami tidak akan bermain dengan tiga pemain penting kami yang pada hari ini bertanding bersama Timnas Indonesia U-24 di Asian Games 2022,” kata Gilbert dalam sesi konferensi pers, Kamis (21/9/2023)
“Mereka bermain hari ini. Hasilnya memang tidak bagus. Namun, kami harus tetap memikirkan tim kami sendiri karena menghadapi tim yang bagus, Barito Putera,” lanjutnya.
Antisipasi Barito Putera
Juru taktik asal Malta itu mengakui, duel melawan Barito Putera tidak akan mudah bagi anak asuhnya. Apalagi, klub berjuluk Laskar Antasari itu posisinya berada dua level di atas Mahesa Jenar karena unggul dua poin.
Oleh karena itu, dia ingin Mahesa Jenar bermain maksimal. Apalagi, PSIS akan bermain di hadapan pendukungnya sendiri dalam duel yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (22/9/2023) itu.
“Barito Putera saat ini posisinya berada di atas kami. Jadi, duel melawan mereka akan menjadi pertandingan yang sulit dan berlangsung ketat,” ujar Gilbert.
“Namun, kami sudah mempersiapkan diri dengan baik. Kami akan bermain di kandang dan ini adalah sebuah keuntungan. Kami bakal mendapat dukungan dari suporter untuk mendapat hasil bagus,” tambahnya.
Lupakan Kekalahan Sebelumnya
Mantan pelatih Timnas Malta ini juga mengakui bahwa timnya sudah melupakan kekalahan dari Persis Solo pada laga Derbi Jawa Tengah pekan lalu. Mereka mulai mengalihkan fokus untuk menantang Laskar Antasari.
“Setelah kami kalah dari Persis Solo, kondisi mental para pemain tidak baik-baik saja. Namun, mereka sudah melakukan persiapan dengan baik. Saya yakin kami dalam kondisi yang siap untuk laga besok,” ujarnya.
“Meskipun secara hasil memang tidak memuaskan saat menghadapi Persis, tetapi penampilan para pemain sebetulnya masih bisa diterima. Apalagi, kami bisa menciptakan beberapa peluang emas,” imbuhnya.
Kembali ke Jalur Positif
Selain jadi kesempatan untuk kembali ke jalur kemenangan, pertandingan antara PSIS Semarang kontra Barito Putera ini juga menjadi momentum untuk naik ke papan atas klasemen.
Mahesa Jenar, misalnya, harus takluk dua gol tanpa balas ketika bertandang ke markas Persis Solo pada laga bertajuk Derbi Jawa Tengah. Kekalahan dengan skor serupa juga dialami Laskar Antasari ketika melawat ke markas PSM Makassar.
Saat ini, PSIS Masih berada di peringkat keenam dengan koleksi 18 poin dari 12 laga. Jumlah ini hanya berjarak dua poin dari Barito Putera di peringkat keempat.