Bola.com, Bekasi - Persik Kediri memutus rantai empat kekalahan beruntun di kandang Persikabo 1973. Yusuf Meilana dkk. meraih kemenangan dramatis dengan skor 2-3 pekan ketigabelas di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Bekasi, Sabtu (23/9/2023).
Adalah M. Khanafi dan Anderson do Nascimento menjadi pahlawan Macan Putih (julukan Persik Kediri). Khanafi mencetak brace menit ke-42 dan 77. Penyerang asli Kediri ini menjadi solusi absennya dua striker asing, Jefinho dan Flavio Silva yang masih dalam pemulihan cedera.
Sedangkan Anderson menjebol gawang Laskar Pajajaran dalam hitungan detik, usai jala Persik dibobol lewat tendangan salto indah Didik Wahyu di masa injury time.
Satu gol anak asuh Aji Santoso lainnya hasil bunuh diri Yusuf Meilana menit 46. Berkat tambahan tiga poin, Persik Kediri kini naik ke urutan 14 dengan nilai 15.
Tak Mudah
Pelatih Persik, Marcelo Rospide, mengaku berpikir keras untuk menyusun formasi dan taktik terbaik di pertandingan ini.
"Ini pertandingan sangat sulit, karena kedua tim main bagus dan ingin menang. Bagi yang hidup di sepakbola, ini bukan soal kemenangan. Tapi saya lebih melihat upaya keras pemain meraih tiga poin tadi," katanya.
Berkat Semua Pemain
Tanpa mengecilkan peran pemain lainnya, tiga gol yang dicetak Khanafi dan Anderson jadi bukti kekuatan mental tim asuhannya.
"Semua telah bekerja keras. Tiga gol bagus yang sangat bermakna. Khanafi dan Anderson jadi penentu kami. Tentu saja proses semua gol berkat kerjasama dengan pemain lainnya," ujarnya.
Pantang Menyerah
Arsitek asal Brasil ini memuji ketangguhan spirit pasukannya. Yaitu semangat juang tidak tidak ada habisnya sampai pertandingan benar-benar selesai.
"Kemenangan kami nyaris musnah. Luar biasa. Dalam hitungan detik kami berhasil membalas dan membawa pulang tiga poin penting dari kandang lawan.”
“Kami berusaha momen ini tidak berhenti di sini, tapi kita sukses di pertandingan berikutnya," ujarnya.