Bola.com, Jakarta - Manchester United (MU) masih dalam performa yang angin-anginan hingga sejauh ini. Hal yang sama juga menimpa winger andalannya, Marcus Rashford, yang boleh dibilang merosot jauh ketimbang musim lalu.
Berbeda dengan musim lalu, Marcus Rashford tidak terlalu terlihat menonjol pada musim ini. Bahkan ketika Rasmus Hojlund harus menepi karena cedera, Rashford kesulitan untuk bisa terlibat dalam permainan saat dipercaya jadi penyerang tengah.
Keterikatan antara performa Marcus Rashford yang belum optimal dan hasil yang didapatkan MU sejauh ini pun sangat relevan.
The Red Devils masih sangat inkonsisten hingga 9 pertandingan di semua kompetisi yang sudah dijalani pada musim ini.
Penggemar MU pun masih menunggu Marcus Rashford bisa memperlihatkan performa yang diperlihatkannya pada musim lalu.
Berikut 3 statistik yang memperlihatkan Marcus Rashford tidak memperlihatkan performa terbaiknya bersama MU pada musim ini.
-----
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Baru Cetak Satu Gol
Hingga menjalani 7 pertandingan awal Premier League musim ini, Marcus Rashford tercatat baru mencetak satu gol dan satu assist hingga sejauh ini.
Statistik ini jelas memperlihatkan bahwa performa Rashford tidak sebaik musim lalu. Jika dibandingkan, pada musim 2022/2023, Rashford tercatat mencetak tiga gol dalam tujuh pertandingan pertama MU.
Kalah Kontribusi Gol dari Casemiro
Dari 9 pertandingan yang sudah dijalani MU pada musim ini, Casemiro malah menjadi pemain yang lebih banyak mencetak gol. Pemain asal Brasil itu sudah mencetak empat gol pada musim ini.
Seperti halnya Rashford, Casemiro baru mencetak satu gol di Premier League musim ini. Namun, mantan pemain Real Madrid ini juga sudah mencetak satu gol di Carabao Cup dan dua gol di Liga Champions.
Seorang gelandang bertahan punya jumlah gol lebih banyak dari penyerang? Jelas ini catatan buruk bagi sang penyerang.
Dinilai Kemaruk
Jumlah gol yang dicetak Marcus Rashford berbanding terbalik dengan jumlah kesempatan yang dimiliki pada musim ini. Rashford bermain dalam tujuh pertandingan Premier League dan selalu menjadi starter.
Dalam sejumlah pertandingan, Marcus Rashford terlihat kerap egois memegang bola dan berusaha menyelesaikan peluang sendiri ketika ada rekannya yang berdiri lebih bebas.
Banyak fans MU menilai Marcus Rashford kemaruk sehingga membuat MU kehilangan peluang untuk menciptakan gol.
Sumber: Twitter, Squawka, Transfermarkt, Soccerway