Bola.com, Jakarta - Momen menarik ternyata terjadi pada sesi konferensi pers balapan MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi hari Minggu (02/10/2023).
Singkat cerita, tiga pembalap yang finis podium: Jorge Martin, Pecco Bagnaia, dan Marc Marquez berada di satu ruangan konferensi pers MotoGP Jepang.
Pada momen ini, Pecco Bagnaia secara terang-terangan menyindir Marc Marquez yang sedang diisukan meninggalkan Repsol Honda dan gabung tim satelit Ducati, Gresini.
Juara dunia MotoGP 2022 itu menyebut sudah saatnya buat Marc Marquez mengucapkan selamat tinggal kepada Honda.
Berikut percakapan antara Pecco Bagnaia dan Marc Marquez:
"Sampai jumpa Honda," kata Pecco.
"Tidak! Kenapa kamu berkata begitu?," jawab Marc.
"Tidak kawan, aku tidak tahu, sekarang saatnya berciuman, seperti Valentino Rossi," balas Pecco.
Momen Valentino Rossi Cium Motor Yamaha
Valentino Rossi, mentor Pecco Bagnaia memang pernah mencium motor Yamaha pada MotoGP 2010. Kala itu ia melakukannya sebagai perpisahan dengan Yamaha.
Di MotoGP 2011, Valentino Rossi gabung tim pabrikan Ducati. Namun seperti diketahui, Rossi hanya dua musim di Ducati.
Pada MotoGP 2013, The Doctor akhirnya kembali ke Yamaha meski gagal mengulang raihan menjadi juara dunia.
Isu Marc Marquez ke Gresini
Sebelumnya sempat muncul teori menarik soal masa depan Marc Marquez di ajang MotoGP musim depan.
Surat kabar Spanyol, AS membuat berita bahwa ada kemungkinan Repsol Honda bakal melepas Marc Marquez ke Gresini dengan status pinjaman.
Yang menarik, Marc Marquez akan memperkuat Gresini dengan status pinjaman pada MotoGP 2024, tapi dilaporkan akan kembali ke Honda satu musim berikutnya.
Jika sampai terjadi, ini bakal jadi operasi perpindahan pembalap paling menarik sepanjang sejarah Kejuaraan Dunia Balap Motor.
Karena melepas pembalap dengan status pinjaman belum pernah terjadi pada era MotoGP, meski sudah sangat biasa di sepak bola.
Alasan Status Pinjaman
Masih menurut AS, ada alasan kenapa Marc Marquez bakal dilepas Honda ke Gresini dengan status pinjaman.
Hal ini akan memungkinkan Marquez untuk keluar dari kontrak bersama Honda di musim depan tanpa memberikan penalti dengan jumlah besar.
Sebagai imbalan atas penghapusan biaya penalti ini, Honda bisa meminta opsi untuk membawa kembali Marc Marquez pada tahun 2025.
Karena di tahun 2025, juara dunia MotoGP enam kali ini bakal berstatus pembalap bebas kontrak. Menarik bukan?
Sumber: Crash
Baca Juga