Bola.com, Jakarta - Manchester United (MU) takluk 2-3 dari Galatasaray dalam laga matchday kedua Grup A Liga Champions 2023/2024 di Old Trafford, Rabu (4/10/2023) dini hari WIB. Satu momen yang disorot adalah kartu merah Casemiro karena blunder Andre Onana.
Dalam pertandingan di depan pendukungnya, MU sempat dua kali unggul lewat gol yang dicetak oleh Rasmus Hojlund pada menit ke-17 dan 67'.
Namun, Galatasaray memang selalu bisa menyamakan kedudukan, mulai dari 1-1 lewat gol Wilfred Zaha pada menit ke-23 maupun saat 2-2 lewat gol Kerem Akturkoglu pada menit ke-71.
Ketika kedudukan tengah imbang 2-2 itulah sebuah blunder dilakukan oleh kiper MU, Andre Onana, saat melepas umpan kepada Casemiro. Bola yang ditendangnya tergolong pelan dan berhasil direbut oleh Dries Mertens.
Pemain Galatasaray itu langsung membawa bola kembali ke kotak penalti MU dan dikejar oleh Casemiro yang tidak ingin gawang MU kembali bobol.
Namun, ketika Dries Mertens akan melepas tembakan, Casemiro pun melakukan tekel dari belakang yang gagal mengenai bola. Wasit pun menganggapnya sebagai pelanggaran, memberikan penalti kepada Galatasaray, dan kartu kuning kedua atau kartu merah kepada Casemiro.
Pemain asal Brasil itu tidak punya pilihan lain. Posisi Dries Mertens yang sudah berhadapan dengan Andre Onana membuat peluangnya mencetak gol sangat besar. Itulah yang membuat Casemiro mencoba melepaskan tekel di kotak terlarang.
-----
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penalti Galatasaray Gagal, Tetap Saja Andre Onana Blunder Lagi!
Kartu merah memang menjadi hukuman bagi Casemiro yang melakukan tekel berbahaya di kotak penalti Manchester United (MU). Namun, jelas pemain asal Brasil itu seperti jadi tumbal buruknya performa Andre Onana di bawah mistar gawang MU.
Semua berawal dari umpan buruk yang dilepas oleh Andre Onana kepada Casemiro. Bola yang terlalu pelan mampu direbut Dries Mertens.
Bahkan Andre Onana pun menjadi sorotan setelah kegagalannya melakukan umpan dengan baik, meski gawangnya tetap aman saat Mauro Icardi melakukan eksekusi penalti tetapi melebar.
"Andre Onana dibeli oleh Erik ten Hag karena ia memiliki kemampuan yang lebih baik dalam mengolah bola dengan kakinya ketimbang David De Gea," tulis reporter BBC Sport, Simon Stone.
"Namun, ini adalah momen mengejutkan dari kiper asal Kamerun itu. Tidak banyak alasan dari pembeliannya saat ini," lanjutnya.
Kalah Jumlah Pemain, Kalah Pula di Old Trafford
Dalam kondisi imbang 2-2 setelah Galatasaray gagal menambah keunggulan dari eksekusi penalti Mauro Icardi, MU jelas kalah jumlah pemain dan itu membuat lini pertahannya harus bekerja ekstra keras.
Hingga akhirnya dalam waktu kurang dari lima menit, gawang MU kembali harus bobol. Mauro Icardi membayar kegagalan penaltinya dengan gol ke gawang Andre Onana yang gagal mengantisipasi bola.
MU pun kalah 2-3 dalam pertandingan ini, dan yang menyedihkan ini menjadi catatan buruk karena MU dua kali kalah dalam dua pertandingan pertamanya di Liga Champions musim ini.
Kehilangan Casemiro
Kartu merah yang diterima Casemiro tentu saja menjadi kerugian yang sangat besar bagi MU.
Tidak hanya kalah lagi di Liga Champions, MU dipastikan bakal tanpa pemain asal Brasil itu saat menghadapi Copenhagen di Old Trafford pada matchday ketiga akhir Oktober nanti.
Padahal boleh dibilang Casemiro adalah pemain dengan kontribusi terbesar untuk MU pada musim ini. Ia sudah mencetak satu gol di Premier League, satu gol di Carabao Cup, dan dua gol di Liga Champions.
Sumber: BBC Sport, Soccerway
Baca Juga
Gary Neville Ngamuk-Ngamuk ke Casemiro dan Rashford : MU Peringkat 13, Mainmu Jelek, Pelatih Baru Datang, Kalian Malah Liburan ke AS?
Mulai Bersih-Bersih di MU, Ruben Amorim Minta Casemiro Cari Klub Baru
Kata-Kata Sambutan Casemiro buat Ruben Amorim Mewakili Penghuni Ruang Ganti MU: Dia Akan Punya Tim Luar Biasa di Sini!