Bola.com, Jakarta - Kevin-Prince Boateng mengaku dipaksa berbohong dan memuji Lionel Messi sebagai pemain terbaik di dunia ketika masih di Barcelona. Dia mengklaim jika tak melakukannya, maka tak akan dimainkan.
Pengakuan itu dilontarkan Boateng di podcast Rio Ferdinand, Vibe with Five, seperti dikutip Daily Mail, Rabu (4/10/2023). Menurut Boateng, itu adalah kebohongan terbesar dalam hidupnya.
Pemain Ghana itu mengaku bukan fans Barcelona. Ia selalu menjadi penggemar Real Madrid dan menyukai Cristiano Ronaldo.
"Saya ingat ketika saya tiba di Barcelona, mereka langsung bertanya kepada saya siapa pemain terbaik di dunia. Saya harus menjawab Lionel Messi, saya berbohong," kata Kevin-Prince Boateng.
"Itu adalah salah satu kebohongan terbesar dalam hidup saya," imbuh dia.
Pengakuan Kevin-Prince Boateng
Boateng mengaku sebenarnya dirinya bukan orang yang suka berbohong. Namun, dia terpaksa melakukannya.
“Biasanya saya selalu mengatakan yang sebenarnya, tapi saya berbohong karena itulah satu-satunya cara untuk mengenakan seragam Barcelona," tutur Boateng.
"Saya selalu mendukung Real Madrid ketika saya masih remaja. Saya suka Cristiano Ronaldo. Tapi mereka bilang bahwa saya harus mengatakan itu, kalau tidak saya tidak akan bermain," imbuh dia.
Interaksi dengan Messi
Kevin Prince-Boateng juga mengungkapkan interaksinya dengan Lionel Messi.
"Messi adalah kapten, tetapi tidak berbicara. Kami pernah berbicara di kamar mandi karena dia bertanya apakah sulit mencetak gol di Italia karena Ronaldo ada di sana saat itu. Dia menunjukkan persaingan di antara mereka," tutur Boateng.
“Saya mengatakan kepadanya bahwa lebih sulit jika Ronaldo berada di sana, dan dia mencetak gol di setiap pertandingan selama tiga tahun. Orang-orang terlalu mudah melupakan apa yang telah dia lakukan di sana.'
Boateng, yang mantan klubnya termasuk Tottenham Hotspur, Portsmouth F.C. dan AC Milan, bergabung dengan Barcelona dengan status pinjaman pada Januari 2019 dari Sassuolo.