Bola.com, Jakarta - Penyerang Manchester United (MU), Marcus Rashford, baru mencetak satu gol dalam 11 penampilan terakhirnya. Manajer MU, Erik ten Hag, mengakui Rashford dalam situasi sulit, tetapi optimistis gol-gol dari kakinya akan segera tercipta.
Jika membandingkan dengan musim lalu, di mana Marcus Rashford mampu mencetak 30 gol yang menjadi torehan yang terbaik dalam kariernya, jelas musim ini lebih buruk. Bahkan posisinya mungkin terancam ketika MU menghadapi Brentford pada akhir pekan ini.
Alejandro Garnacho, Facundo Pellistri, dan Antony, sudah kembali dan siap untuk menjadi starter. Semua bisa menjadi calon pengganti Marcus Rashford. Namun, Erik ten Hag menegaskan Marcus Rashford akan selalu memiliki tempatnya sendiri.
"Semua orang mengetahui bagaimana kualitasnya," ujar Erik ten Hag mengenai Marcus Rashford seperti dilansir dari Sky Sports.
"Namun, jika tim melakukan hal yang tepat, menempatkannya di tempat yang tepat dan kita telah melihatnya bermain di posisi yang tepat, tetapi dia kesulitan. Ini akan berlalu," lanjut manajer MU itu.
====
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Semua Mendukungnya
Erik ten Hag juga menegaskan bahwa Marcus Rashford tidak akan sendirian untuk melalui masa sulitnya. Manajer MU asal Belanda itu menegaskan semua rekan-rekan setimnya terus membantu sang penyerang untuk kembali ke performa terbaik.
"Semua orang di Manchester United mendukungnya. Tim mendukung dan mempercayainya. Saya yakin lewat kepercayaan tim yang mendukungnya, hal ini akan berubah, akan berlalu," ujar Erik ten Hag.
"Seorang striker ketika mereka tidak mencetak gol, mereka butuh satu gol dan mereka bisa mengatasinya. Itu akan terjadi, dia sangat berpengalaman."
"Dia tahu ketika dia dan tim melakukan hal yang benar, momentum akan datang dan dia akan kembali bersemangat." lanjutnya.
Tidak Boleh Kalah dari Brentford
Jika MU kalah dari Brentford, lima kekalahan dari delapan pertandingan awal akan menjadi yang terbanyak sejak 1986. Erik ten Hag juga sudah melihat bagaimana MU mengalami kekalahan laga kandang secara beruntun.
Artinya, kekalahan dari Brentford bisa menjadi yang pertama sejak 1962 mereka kalah dalam tiga kali berturut-turut di laga kandang di semua kompetisi. Erik ten Hag menyadari benar bahwa hasilnya belum cukup baik.
"Kami telah menurunkan level tersebut dan kami harus kembali ke level tersebut. Ada alasan untuk itu, tetapi tetap saja hal itu tidak dapat diterima dan kami harus berjuang melawannya," ujar sang manajer.
"Mereka memiliki fondasi yang bagus dalam cara kami bermain. Kami punya aturan dan prinsip. Saat mereka saling membantu dan mendukung satu sama lain, kami akan bermain lebih baik," lanjutnya.
Konsisten!
Erik ten Hag menegaskan bahwa yang perlu benar-benar diperbaiki dan dimiliki oleh skuad MU saat ini adalah konsistensi, termasuk dalam berkomunikasi di lapangan.
"Konsistensi itulah masalahnya. Dalam beberapa permainan, sebagian besar, kami melakukan hal-hal yang benar. Namun, ada saat-saat di mana kami kesulitan. Pada saat ini Anda tidak dapat bertahan," ujar Erik ten Hag.
"Konsistenlah dalam berkomunikasi, untuk mempertahankan organisasi. Momen-momen penentu akan merugikan kami dan kami sedikit kehilangan tim. Dalam 95 persen pertandingan, kami adalah sebuah tim, kami harus melangkah maju," lanjut sang manajer.
Sumber: Sky Sports