Dicemooh Fans Timnas Inggris, Jordan Henderson: Saya Cinta dan Akan Tetap Bermain Bersama The Three Lions

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 16 Okt 2023, 11:50 WIB
Gelandang Inggris Jordan Henderson mengikuti sesi latihan jelang bertemu Prancis pada babak perempat final Piala Dunia 2022, di Stadion Al Wakrah SC di Al Wakrah, selatan Doha, Rabu (7/12/2022). Pemain tmnas Inggris menyadari bahwa Perancis merupakan salah satu tim terkuat di Piala Dunia kali ini, mengingat statusnya sebagai juara bertahan. (Paul ELLIS / AFP)

Bola.com, London - Jordan Henderson dicemooh fans Timnas Inggris saat tim berjulukan The Three Lions tersebut menang 1-0 atas Australia pada laga persahabatan di Stadion Wembley, Jumat (13/10/2023). Ia mengakui insiden tersebut bukan momen yang menyenangkan bagi dirinya. 

Pemain berusia 33 tahun tersebut menjadi kapten Inggris pada pertandingan melawan Australia itu. Tanpa alasan jelas, Henderson dicemooh oleh fans Inggris saat ditarik keluar pada menit ke-62. 

Advertisement

Ada yang menduga cemoohan itu terkait keputusan Henderson meninggalkan Liverpool pada musim panas 2023 dan memilih hijrah ke klub Arab Saudi, Al Ettifaq.

"Ini tidak menyenenangkan ketika dicemooh fans sendiri. Saya suka bermain untuk Inggris," kata Henderson, seperti dikutip dari BBC, Senin (16/10/2023). 

"Saya sudah melakukannya selama bertahun-tahun. Itulah mengapa saya masih ada di sini," imbuh Jordan Henderson

 

2 dari 4 halaman

Kepindahan yang Kontroversial

Pemain Al-Nassr, Sadio Mane (kiri) dan pemain Al-Ettifaq, Jordan Henderson saat laga pekan pertama Liga Arab Saudi 2023/2024 di Prince Mohamed bin Fahd Stadium, Dammam, Selasa (15/08/2023) dini hari WIB. (AFP/Ali Alhaji)

Henderson sudah mencatatkan 79 caps untuk Timnas Inggris. Ia masih punya harapan besar terus memperkuat The Three Lions. 

"Saya masih ingin bermain untuk Inggris selama mungkin, sepanjang saya bisa melakukannya dan memberikan segalanya untuk tim, untuk negara saya," kata Henderson. 

Henderson gabung Al Ettifaq dengan banderol 12 juta pounds dari Liverpool pada musim panas 2023. Kepindahan itu cukup mengundang kontroversi, apalagi ia adalah kapten The Reds. 

 

3 dari 4 halaman

Dibela Gareth Southgate

Gareth Southgate. Pelatih berusia 51 tahun yang masih menjabat sebagai pelatih Timnas Inggris ini sukses membawa Three Lions menjadi runner-up di ajang Euro 2020 lalu. Sebelumnya, ia pernah membesut Middlesbrough pada 2006 hingga 2009 dan Inggris U-21 pada 2013 hingga 2016. (AFP/Pool/Frank Augstein)

Setelah pertandingan kontra Australia, manajer Timnas Inggris Gareth Southgate terang-terangan membela Henderson. Ia menyebut tindakan suporter Inggris itu tidak masuk akal karena malah mencemooh pemain yang memberikan hati dan jiwanya ketika bermain untuk Timnas Inggris. 

"Sangat tidak masuk akal jika Anda memberikan reaksi tersebut kepada pemain yang sedang bermain dan mencurahkan hati serta jiwanya untuk bermain untuk Inggris. Mengapa mencemoohnya?" ujar Southgate. 

 

4 dari 4 halaman

Jordan Henderson Tak Tahu Penyebab Dicemooh

Timnas Inggris melangkah ke perempatfinal Piala Dunia 2022 usai menang 3-0 atas Senegal dalam laga babak 16 besar yang digelar di Al Bayt Stadium, Al Khor, Qatar, Senin (5/12/2022) dini hari WIB. Tiga gol kemenangan Three Lions berturut-turut dicetak oleh Jordan Henderson, Harry Kane dan ditutup oleh gol Bukayo Saka. Ragam selebrasi pun tersaji oleh tiga nama yang masuk papan skor tersebut, termasuk selebrasi tak wajar Jordan Henderson. (AP/Hassan Ammar)

Henderson juga mengaku tidak mengetahui alasan dirinya dicemooh oleh suporter. Dia terlihat kebingungan.

"Saya tidak tahu alasannya. Jika orang ingin mencemooh karena saya bermain untuk negara lain, maka itu tak masalah," tutur Henderson. 

"Setiap orang punya pendapat tentang ketika saya bermain di Arab Saudi. Saya pernah mengatakan alasannya. Apakah orang percaya atau tidak, itu terserah mereka." 

"Tentu saja insiden ini mengecewakan, tetapi tidak akan mengubah apa yang saya lakukan di Timnas Inggris. Saya ingin tetap bermain dan berjuang, dan membantu tim menjadi sukses," imbuhnya. 

Sumber: BBC

 

Berita Terkait