Bola.com, Jakarta - Andreas Christensen buka suara tentang kelemahan pertahanan Barcelona musim ini. Ia gemas karena timnya kebobolan 10 gol hanya dalam sembilan pertandingan La Liga.
Jauh berbeda dengan musim lalu ketika pertahanan Barcelona sangat kokoh dan berperan penting dalam meraih gelar juara.
Barcelona menjadi satu-satunya tim tersisa yang belum pernah menelan kekalahan. Akan tetapi, enam kemenangan dan tiga hasil imbang menempatkan Gavi dkk. di posisi tiga, bahkan masih kalah dari Girona di posisi kedua.
Andreas Christensen cs juga menjadi tim paling produktif dengan 21 gol, tetapi Barcelona kebobolan 10 kali, dan ini menjadi catatan minor buat tim Catalan.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ada Apa?
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, telah melakukan perubahan pada timnya musim ini, dengan memasukkan Joao Cancelo sebagai bek kanan, dan Christensen mengatakan para pemain masih membiasakan diri dengan sistem baru.
"Kami telah mengubah sistemnya, dan saya pikir kami hanya perlu mencari tahu cara kerjanya," katanya.
"Kami tertinggal dalam beberapa pertandingan di mana kami seharusnya tidak kebobolan."
"Hal baiknya adalah kami kembali bermain dan menunjukkan semangat yang baik, namun menjengkelkan karena kami harus mengejar hasil alih-alih mengendalikannya."
Kesal
Andreas Christensen juga mengakui penampilan Jude Bellingham di Real Madrid membuat dirinya kesal dan sudah tidak bisa menghitung lagi berapa banyak gol yang telah dicetak bintang Inggris itu.
“Awal Bellingham bersama Madrid? Sungguh menjengkelkan ketika Anda duduk dan melihat hasilnya dan melihat apa yang Anda dapatkan,” kata Christensen kepada TV2Sport.
"Dia hampir selalu mencetak gol di pertandingan terakhir dan menentukan pertandingan. Saya tidak tahu lagi berapa banyak gol yang telah dia cetak."
“Dia telah menaklukkan La Liga di pertandingan-pertandingan pertama ini. Memang benar bahwa Madrid akhirnya merekrut pemain hebat yang bisa menjadi penentu di banyak pertandingan.”
Sumber: TV2Sport