Menjelang Duel Inggris Vs Italia di Kualifikasi Euro 2024, Gareth Southgate: Kami Terus Berkembang!

Kemudian Inggris secara perkasa mengalahkan Ukraina, Malta, Makedonia Utara, dan ditahan imbang Ukraina. Dua laga terakhir mereka adalah menggasak Skotlandia dan Australia dalam uji coba.

Setelah menang tipis 1-0 atas Australia akhir pekan kemarin, Gareth Southgate menilai timnya semakin berkembang dalam pertandingan demi pertandingan. Dia yakin mereka berada dalam posisi yang baik untuk membangun performa turnamen sebelumnya jika mereka menuju ke Jerman musim panas mendatang.

“Dalam beberapa posisi kami memiliki kedalaman yang besar dan pada posisi lain kami belum memilikinya,” ujar Southgate.

Southgate menambahkan bahwa Inggris punya banyak keuntungan dengan adanya pemain muda seabrek di kompetisi negaranya.

“Kami harus terus mencari. Kami memiliki tim U-21 yang bermain sangat baik dan kami membutuhkan persaingan untuk mendapatkan tempat dan tentu saja ada beberapa pemain senior yang cedera.”

“Tapi pemain muda yang masuk sekarang sudah banyak pengalamannya juga, Declan Rice contohnya yang menurut saya sudah 40 caps sekarang.”

Mantan pemain Timnas Inggris itu bangga dengan regenerasi pemain di Inggris yang sudah terlihat hasilnya. Bagi Inggris, mereka ingin mewujudkan ambisi merengkuh trofi Euro 2024 setelah harus puas menjadi runner-up kontra Italia di final edisi 2020.

“Kita harus menerimanya. Empat atau lima tahun lalu kami belum berada pada level itu,” ujar Southgate.

“Sekarang keyakinan itu ada, tidak ada lagi pengalaman yang harus dialami para pemain bersama kami atau klub mereka, kami memiliki pemenang Liga Champions, juara Liga Premier dan kami harus menerimanya,” jelasnya.

Sementara itu, penjaga gawang Inggris, Jordan Pickford menilai timnya sudah melupakan kekalahan di final Piala Eropa 2020 jelang melawan Italia. Tapi fokusnya adalah lolos ke Euro 2024.

Pickford mengungkap bahwa skuad Tiga Singa lebih kecewa dikalahkan Prancis di perempatfinal Piala Dunia 2022. Inggris kini sepenuhnya fokus lolos ke Piala Eropa 2024 untuk berusaha mengakhiri puasa gelar mereka.

"Sejujurnya, kami tidak pernah benar-benar merasakan kekalahan di final Euro itu. Ada lebih banyak kekecewaan di Piala Dunia terakhir, dikalahkan di perempat final," ujar Pickford dikutip dari Mirror.

"Kami juga pernah mengalami kekecewaan, namun Anda tidak perlu memikirkannya. Anda belajar dari mereka dan kemudian menjadi lebih baik sebagai individu dan tim."

"Sekarang kami sudah dekat. Kami telah merasakan kekalahan di final. Kami merasakan rasa lapar itu. Tujuan utama kami adalah mengangkat trofi," tegas kiper Everton.

Sumber: England Football, Mirror