Bola.com, Bandar Seri Begawan - Timnas Indonesia tak terhentikan di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026. Skuad Garuda menyingkirkan Brunei Darussalam dengan mudah.
Kemenangan 6-0 diraih Timnas Indonesia pada lag pertama yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada Kamis (12/10/2023). Sementara pada leg kedua yang berlangsung di Stadion Nasional Hassanal Bolkiah, Bandar Seri Begawan, Selasa (17/10/2023), Hokky Caraka dan kolega pun meraih kemenangan dengan skor serupa.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong melakukan banyak rotasi pada laga leg kedua. Pemain yang berperan penting pada leg pertama tak dimainkan.
Bahkan, Dimas Drajad yang mencetak hattrick pada leg pertama tak masuk ke daftar susunan pemain Timnas Indonesia pada laga ini. Posisi Dimas disi oleh Hokky Caraka yang menjadi starter.
Shin Tae-yong cukup senang dengan kemenangan besar ini. Pelatih berusia 54 tahun itu merasa rotasi yang ia lakukan berjalan sukses.
"Memang kami bandingkan starting line up leg kedua memang beda, hampir 70 persen pemain diganti," katanuya.
"Para pemain bekerja keras dan bermain dengan baik," sambung Shin Tae-yong.
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Lemah
Timnas Indonesia bertandang ke Bandar Seri Begawan dengan keunggulan 6-0 pada laga leg pertama. Namun, semangat Witan Sulaeman dan kawan-kawan tetap ada di level atas.
Shin Tae-yong pun menyadari hal itu. Untuk itu, Shin mengucapkan terima kasih kepada para pemain asuhannya.
"Walaupun laga tandang tapi tidak lemah, jadi saya mengucapkan terima kasih pada para pemain," ujar Shin Tae-yong dengan nada bangga.
Harapan untuk Brunei
Brunei Darussalam jelas levelnya berada jauh di bawah Timnas Indonesia. Bahkan, level mereka juga ada di bawah kebanyakan negara Asia Tenggara yang lain.
Namun, Shin Tae-yong punya harapan khusus kepada sepak bola Brunei Darussalam. Ia berharap sepak bola negara tetangga itu bisa berkembang di masa depan.
"Saya memiliki harapan Bruni Darussalam untuk berkembang ke depan," harap Shin.