Bola.com, Parepare - PSM Makassar berhasil mengakhiri rangkaian tren negatif di BRI Liga 1. Setelah menelan tiga kekalahan beruntun, mereka berhasil meraih kemenangan di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan, Jumat (20/10/2023).
Arema FC yang jadi tumbalnya. Tim yang ada di zona degradasi itu dihajar tiga gol tanpa balas.
Adilson da Silva mencetak dua gol. Sedangkan satu gol lainnya disumbangkan Ricky Pratama. Tambahan tiga poin ini membuat PSM sementara naik ke urutan 10 dengan 21 poin. Sedangkan Arema masih tertahan di urutan 16 dengan 13 poin.
Dari statistik lapangbola.com, sebenarnya Arema punya ball possesion yang tinggi. Mereka menguasa bola 72 persen. Tapi serangan yang dibangun tidak efektif. Dari 6 shoot on target, tak ada yang berhasil menembus gawang lawan.
Sementara PSM Makassar, lebih cerdik dalam memanfaatkan momen. Tiga gol lahir dari salah passing yang dilakukan pemain Arema sehingga serangan balik cepat membuat pertahanan Singo Edan gagal membendungnya.
Ada tiga fakta yang muncul dari pertandingan ini.
Gol Pertama Dua Pemain PSM
PSM berhasil mencetak tiga gol di laga ini. Dua diciptakan Adilson da Silva, dan satu lagi Ricky Pratama. Ternyata, dua pemain baru kali ini mencatatkan namanya di papan skor. Mereka tak menyia-nyiakan peluang yang didapat.
Khusus Adilson, dia sudah menunggul gol ini setelah 14 laga beruntun dicap sebagai penyerang mandul. Pemain asal Portugal itu memperlihatkan ketenangannya didepan gawang Arema. Dua gol dibuat dengan sontekan yang pelan namun terarah.
Sedangkan Ricky membuat gol indah. Dari luar kotak penalti, dia sadar sudah ditunggu 4 pemain belakang Arema. Keputusan melepaskan tendangan melengkung dari luar kotak penalti sangat tepat. Karena bola melengkung ke sudut kiri gawang Arema.
Lanjutkan Catatan Cleansheet
PSM berhasil membuat cleansheet dalam laga ini. Padahal dari tiga pertandingan sebelumnya, mereka selalu kebobolan. Ternyata, jika melihat dari head to head dengan Arema, ini jadi kali ke empat beruntun PSM bisa membuat Arema mandul.
Tiga pertemuan sebelumnya, PSM selalu menang dengan skor tipis 1-0. Artinya, pertahanan PSM bisa membuat lini depan Arema selalu frustasi dalam 4 pertemuan terakhir. Khusus di laga semalam terasa lebih spesial.
Yuran Fernandes dkk. bisa membuat penyerang Arema, Gustavo Almeida mandul. Padahal striker asal Brasil itu saat ini masih top skorer Liga 1 dengan 11 gol. Catatan apik ini juga tak lepas dari performa kiper Reza Arya. Total dia menyelamatkan 6 tembakan ke gawang milik Arema. Termasuk beberapa shooting dari Gustavo.
Kebobolan Terbanyak di Liga 1
Sedangkan fakta yang dibuat Arema, kini mereka jadi tim dengan kebobolan terbanyak di Liga 1. Sudah 30 gol bersarang dari 16 pertandingan. Statistik yang mewakili betapa rapuhnya pertahanan Singo Edan.
Padahal sebelumnya mereka masih di atas Bhayangkara FC dan Persikabo. Kini, jumlah kebobolan itu sama dengan milik Persikabo yang juga berada di zona degradasi. Sebenarnya, Arema punya kiper tangguh Julian Schwarzer. Namun, kiper asal Filipina ini dapat bola-bola sulit.
Karena Adilson da Silva dan Ricky Pratama bisa leluasa melepaskan tembakan ke gawang. Julian hanya bisa membuat 3 save dalam laga ini. Sedangkan tiga bola lain harus mengoyak gawangnya. Tapi, kebobolan ini bukan sepenuhnya kesalahan Julian. Tapi juga andil pertahanan Arema yang melakukan kesalahan passing.