Bola.com, Manchester - Manchester United (MU) memetik tiga poin pada matchday ketiga Liga Champions 2023/2024 setelah mengalahkan FC Copenhagen 1-0 di Old Trafford, Manchester, Rabu (25/10/2023) dini hari WIB. Kemenangan itu tak lepas dari aksi Andre Onana yang menggagalkan penalti lawan pada injury time.
Menurut fans, ternyata ada peran pemain MU, Alejandro Garnacho, di balik keberhasilan Onana menepis penalti lawan. Kok bisa?
Seperti diketahui, MU dijatuhi hukuman penalti pada detik-detik akhir pertandingan. Wasit menunjuk titik putih setelah Scott McTominay dianggap mengangkat kaki terlalu tinggi kala menghalau pemain Copenhagen, Mohamed Elyounoussi yang sedang menyundul di depan gawang Onana.
Hadiah penalti untuk Copenhagen itu diambil oleh Jordan Larsson. Dia maju ke titik putih dan mengeksekusi penalti.
Andre Onana dengan gemilang menepis penalti tersebut. Tak lama berselang pertandingan berakhir dan MU terhindar dari hasil imbang. Setan Merah berhasil memetik kemenangan pertama di Grup A Liga Champions musim ini.
Lalu, apa peran tak terlihat Garnacho dalam momen gemilang Onana tersebut?
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Aksi Alejandro Garnacho
Ternyata, saat tim tamu bersiap untuk melakukan tendangan penalti, Garnacho, yang berdiri jauh dari pemain lainnya dan berdiskusi dengan wasit, menginjak-injak tanah di titik penalti.
Pemain berusia 19 tahun itu tampak menginjak-injak area penalti tersebut beberapa kali sebelum pergi menjauh dari sana.
Fans pun ramai-ramai memuji tindakan Garnacho tersebut.
Pujian untuk Garnacho
"Garnacho, kamu ingin patungmu dibangun di mana?" tulis seorang fan di media sosial X.
"Saya tak berbohong, saya suka ini," tulis fans lainnya.
"Garnacho, aku mencintaimu," kata fans MU lainnya.
MU Peringkat Ketiga
Manchester United kini bercokol di peringkat ketiga Grup A setelah menundukkan FC Copenhagen. Setan Merah baru mengoleksi tiga poin dari tiga pertandingan.
Posisi pertama di klasemen Grup A ditempati Bayern Munchen yang menyapu bersih tiga pertandingan pertama, dengan koleksi sembilan poin. Galatasaray di peringkat kedua dengan meraup empat poin.
Copenhagen terbenam di dasar klasemen karena baru mengoleksi satu poin.
Sumber: Talksport
Baca Juga
MU Baik-baik Saja Kok Bareng Ruud van Nistelrooy, Terlalu Cepat Pilih Ruben Amorim? Ini Pendapat Andre Onana
Liga Inggris: Andre Onana Tegaskan Para Pemain MU Bakal Manut Gaya Bermain Ruben Amorim
Andre Onana Bikin 2 Penyelamatan Gemilang saat MU Ditahan Fenerbahce, Jose Mourinho: Aksinya Luar Biasa!