Bola.com, Jakarta Newcastle United dikabarkan sedang mengincar Ruben Neves dalam beberapa bulan mendatang.
The Magpies akan memasuki pasar transfer pada bulan Januari untuk menggantikan bintang yang ditangguhkan.
Situasi Newcastle, Sandro Tonali dilarang bermain sepak bola selama sepuluh bulan, mereka harus mencari pengganti pemain berusia 23 tahun itu.
Menurut The Sun, Neves yang kini memperkuat Al-Hilal mungkin menjadi pemain yang bisa diamankan Newcastle pada bulan Januari.
Dia baru bergabung dengan Liga Saudi pada musim panas, namun mengingat Dana Investasi Publik negara tersebut memiliki kedua tim, kemungkinan besar kesepakatan akan tercapai.
Al-Hilal adalah klub andalan PIF di Liga Pro mereka, sedangkan Newcastle adalah klub utama Eropa mereka.
Pilih Al Hilal
Neves merupakan salah satu pemain kunci di lini tengah Wolverhampton sebelum hijrah ke Arab Saudi. Gelandang asal Portugal tersebut bermain untuk Wolves sejak 2017.
Kontrak Neves di Molineux Stadium tersisa satu tahun lagi. Sebelum melangkah ke Al Hilal, Neves banyak dikaitkan dengan klub-klub papan atas Eropa.
Barcelona menjadi salah satu klub yang disebut-sebut ingin menggunakan jasanya di musim depan. Namanya juga sering dikaitkan dengan Manchester United.
Namun, Neves memilih Al Hilal dengan godaan kontrak yang luar biasa.
Kehilangan Tonali
Gelandang Newcastle United, Sandro Tonali, resmi dijatuhi sanksi larangan beraktivitas di sepak bola selama 10 bulan akibat tersandung kasus judi ilegal. Situasi itu membuat Newcastle bakal mencari pengganti Tonali.
Mantan pemain AC Milan itu diketahui terlibat perjudian sepak bola. Sandro Tonali beberapa kali memasang taruhan pertandingan sepak bola, termasuk laga yang melibatkan Milan.
Bertaruh pada pertandingan olahraga apa pun merupakan sebuah pelanggaran bagi semua pemain sepak bola di Italia. Tak hanya itu, laga yang melibatkan tim mereka sendiri bakal dijathui hukuman yang jauh lebih berat.
10 Bulan
Meski begitu, Sandro Tonali tidak diselidiki atas potensi pengaturan pertandingan. Sebab, dia bertaruh untuk kemenangan AC Milan.
Setelah menjalani pemeriksaan yang dilakukan Kejaksaan Italia dan Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Sandro Tonali mengakui telah melakukan judi ilegal. Akibatnya, dia dijatuhi sanksi oleh FIGC.
"Jaksa FIGC dan Tonali telah mencapai kesepakatan yang sudah saya setujui. Perjanjian tersebut terdiri dari larangan 10 bulan, ditambah delapan bulan rehabilitasi dan setidaknya 16 penampilan publik," kata Presiden FIGC, Gabriele Gravina, Kamis (26/10/2023).
Kehilangan Sandro Tonali selama 10 bulan ke depan membuat Newcastle United harus segera mencari pengganti ideal.