Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia bertukar status tandang dengan Timnas Filipina pada laga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Mengapa demikian?
Timnas Indonesia seharusnya akan menjamu Filipina dalam partai kedua Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, 21 November 2023.
Namun, Timnas Indonesia memilih untuk bertandang lebih dulu ke Filipina di Rizal Memorial Stadium, Manila.
Apa pasal? Pada saat yang bersamaan, PSSI sedang menggelar Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November-2 Desember 2023 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung, Stadion Manahan, Solo, dan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya.
Melawan Irak Lebih Dulu
Sebelum itu, Timnas Indonesia bakal menantang tuan rumah Irak dalam laga pertama Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, di Basra International Stadium, Basra, pada 16 November 2023.
Jadi, Timnas Indonesia akan menjalankan dua away beruntun di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Situasi ini terbilang merugikan untuk Marc Klok dkk.
Sudah Direncanakan
"Sebenarnya, memang itu sudah disiapkan dari awal. Tetapi, mungkin media baru mendengarnya sekarang," ujar asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto.
Nova mengungkapkan pertukaran status kandang dengan Filipina telah disepakati tim kepelatihan Timnas Indonesia, termasuk Shin Tae-yong sebagai nakhoda dan disetujui para pemain.
Pemain Tidak Masalah
"Ini sebenarnya dari tim kepelatihan sudah ada pembicaraan kalau setelah melawan Irak, kami akan menghadapi Filipina di kandang lawan," ucap Nova.
"Saya pikir para pemain Timnas Indoensia tidak ada masalah sebab dari Irak, kami akan langsung ke Filipina," ujar pria yang mendapatkan julukan Suster Ngesot itu.