Bola.com, Jakarta - Publik akan disajikan partai seru dalam laga pertama putaran kedua BRI Liga 1 2023/2024. Runner-up musim lalu, Persija Jakarta, bakal bertandang ke markas juara bertahan, PSM Makassar.
Persija Jakarta akan meladeni perlawanan PSM di Stadion BJ Habibi, Parepare, Makassar pada Jumat (3/11/2023) malam WIB.
Adu antarpelatih kedua tim dipastikan bakal berjalan seru. Meram taktik di bench Persija Jakarta, ada Thomas Doll, sementara PSM memiliki Bernardo Tavares.
Keduanya adalah pelatih top di BRI Liga 1 2022/2023. Namun musim ini baik Bernardo Tavares maupun Thomas Doll sedang menjalani periode yang buruk.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bernardo Tavares
PSM Makassar ditangani oleh pelatih asal Portugal, Bernardo Tavares. Nama ini sempat asing di telinga pecinta sepak bola nasional. Sebab, dia memang baru menjalani musim debutnya di Indonesia pada musim lalu.
Pelatih kelahiran 2 Mei 1980 itu tercatat pernah bermain sebagai pesepak bola profesional. Berposisi sebagai gelandang bertahan, Tavares sudah bergabung dengan klub lokal ADC Proenca-a-Nova saat usianya 10 tahun.
Dia kemudian promosi ke tim utama klub tersebut pada 1996. Kariernya sebagai pemain tak berlangsung terlalu lama hingga akhirnya pensiun pada 2003.
Saat masih menjadi pemain di Proenca-a-Nova, Tavares sebenarnya sudah memulai kariernya sebagai pelatih dengan menukangi tim U-18 klub tersebut.
Dia juga sempat melatih beberapa klub divisi bawah Portugal macam ESDRM dan Pastelaria Rosa. HIngga akhirnya dia menjadi pelatih di akademi Benfica selama satu musim dari 2001-2002.
Jajaki Karier sebagai Pelatih Utama
Bernardo Tavares kemudian menjadi pelatih Alcobaca pada 2005. Dia membawa tim tersebut meraih dua gelar juara AFL Cup sebelum pergi pada 2008 untuk menjadi pemandu bakat di FC Porto.
Hanya satu tahun di Porto, Tavares ditunjuk menjadi pelatih akademi Sporting CP. Sejak dari situ, Bernardo Tavares berpindah-pindah di klub Portugal, mulai dari Carregado, Belenenses, hingga menjadi pemandu bakat di Gil Vicente.
Tavares mulai melebarkan kariernya dengan menjadi asisten pelatih klub Bahrain, Al-Hidd, pada 2013. Hanya satu tahun di sana, dia pulang ke Portugal untuk menjadi pelatih Tirense.
Bernardo Tavares lalu melanjutkan perjalanan kariernya dengan menjadi pelatih di berbagai tim dari banyak belahan dunia.
Mulai dari Al-Nahda di Oman, African Lyon di Tanzania, New Radiant di Maldives, Benfica de Macau, Churchill Brothers di India, hingga terakhir di HIFK di Finlandia.
Thomas Doll yang Kurang Santai
Fans Persija Jakarta, Jakmania, sebetulnya bangga memiliki pelatih sekaliber Thomas Doll. Sosok asal Jerman itu memiliki gairah yang luar biasa, sehingga membuat ia sangat dicintai publik Macan Kemayoran.
Namun demikian, ia juga dikenal sebagai pelatih yang emosional. Tidak sekali ia merespons sebuah pertandingan dengan berapi-api.
Murka Thomas Doll membara ketika Persija Jakarta dipermalukan RANS Nusantara 1-2 pada laga yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi.
"Ini momen yang tepat bagi saya untuk tidak berbicara soal pertandingan hari ini, apapun itu. Untuk hari ini cukup sampai di sini."
Doll juga pernah memberikan kritik kepada Bali United, PSM Makassar, bahkan Kepala Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, pernah kena semprot eks Timnas Jerman tersebut.
Tegas Soal Fisik
Pelatih asal Jerman ini adalah sosok penting di balik sukses Persija Jakarta kembali bersaing di papan atas klasemen Liga 1 pada musim 2022/2023.
Meski pada akhirnya Persija Jakarta hanya menjadi runner-up Liga 1, Thomas Doll membuktikan bahwa tangan dinginnya mampu mengembalikan Macan Kemayoran bertaji di Liga 1.
Mantan pelatih Borussia Dortmund ini juga tidak ragu untuk memberikan kesempatan kepada para pemain muda yang dimiliki Persija dalam sejumlah pertandingan Liga 1.
Artinya, Thomas Doll bukanlah sosok pelatih yang mengandalkan pemain tertentu atau pemain kesayangan. Ia cenderung memainkan siapa pun pemain yang dalam level kebugaran dan performa terbaik.