Adu Tangguh Antarlini PSS Vs Bali United di BRI Liga 1: Mumpung Tuan Rumah Sedang Linglung

Pada sektor penjaga gawang, Adilson Maringa tidak tergantikan di bawah mistar gawang Bali United. Kemampuannya semakin hari semakin membaik.

Apalagi, Maringa punya kepercayaan diri yang tinggi karena berhasil menggagalkan penalti penyerang Persita, Ramiro Fergonzi.

Di PSS Sleman, Anthony Pinthus bisa saja kembali menghuni pos penjaga gawang. Pekan lalu menghadapi Persib, gawang M. Ridwan dibobol empat gol dan bisa menjadi alasan pelatih PSS, Bertrand Crasson, memberi Pintus kesempatan untuk tampil.

Untuk lini belakang, PSS Sleman punya kuartet bek andalan yang diisi Jihad Ayoub dan Thales Lira di sektor tengah. Kemudian di sisi sayap kiri ada Abduh Lestaluhu serta I Nyoman Ansanay di kanan.

Keempat pemain ini mengemban peran penting dalam setiap laga yang dimainkan. Jika ada pemain yang dalam kondisi kurang fit, Tim Super Elang Jawa punya beberapa opsi, yaitu memainkan Ibrahim Sanjaya atau Bayu Setiawan.

Adapun Bali United tetap mengandalkan Ricky Fajrin sebagai bek sayap bersama Novri Setiawan. Elias Dolah dan Jajang Mulyana bisa jadi opsi ataupun menduetkan Elias Dolah dengan Kadek Arel Priyatna.

Kim Jeffrey Kurniawan dan Wahyudi Hamisi bisa di plot sebagai double pivot di sektor tengah PSS Sleman. Tim tuan rumah juga bisa mengandalkan peran Jonathan Bustos dan Kei Sano sebagai motor serangan yang bisa merepotkan Bali United.

Sementara itu, Tim Serdadu Tridatu masih memiliki Mohammed Rashid sebagai gelandang jangkar. Kadek Agung Widnyana akan menemani Rashid dengan Eber Bessa yang diandalkan untuk lebih maju ke depan demi membantu skema penyerangan.

Di lini depan, Super Elja masih akan mengandalkan Hokky Caraka sebagai ujung tombak. Striker berusia 19 tahun itu memang belakangan mulai dipercaya sebagai starter, menggantikan peran bomber asing Yevhen Bokhashvili yang bapuk.

Selain itu, Laskar Sembada juga masih punya sosok penyerang, Ricky Cawor yang siap mengobrak-abrik jantung pertahanan PSM. Pemain asal Papua itu tampil sangat baik sejauh ini dengan mengemas empat gol dan empat assist.

Melempemnya Jefferson de Assis, bisa menjadi sinyal untuk Teco memainkan Ilija Spasojevic sebagai pemain nomor sembilan.

Spaso akan dibantu Irfan Jaya, sedangkan Privat Mbarga masih menjadi opsi dengan melihat situasi apakah akan memainkan M. Rahmat atau Rahmat Arjuna.