BRI Liga 1: Gali Freitas Makin Ganas, Pelatih PSIS Berharap Kontraknya Diperpanjang

Gilbert Agius menyadari, kedatangan Paulo Gali Freitas pada awal musim ini memang sempat diragukan. Banyak pihak yang memandang sebelah mata pemain Timnas Timor Leste tersebut.

Tim Mahesa Jenar menjadi satu-satunya klub yang berani merekrut bekas pemain Lalenok United itu. Hasilnya pun di luar dugaan banyak pihak. Gali menjadi pemain ASEAN paling bersinar pada paruh musim ini.

"Saya pikir sebelumnya tidak ada satu pun orang di Indonesia mempercayai kualitas Gali Freitas. Namun, PSIS Semarang lah yang akhirnya mendatangkan dia," kata Gilbert.

Performa impresif yang diukir pemain kelahiran Dili itu tak bisa dilepaskan dari andil rekan-rekannya yang lain. Menurut Gilbert, sokongan pemain PSIS lainnya membantu Gali tampil impresif musim ini.

"Gali Freitas adalah pemain yang sangat bagus, tetapi tidak sendirian. Semua pemain dalam tim ini membantunya untuk bisa bermain bagus," kata pelatih asal Malta itu.

Bekas pelatih Timnas Malta itu tak ingin menanggapi berbagai rumor yang saat ini beredar. Kabarnya ada banyak klub yang sudah mencoba untuk membajak pemain berusia 18 tahun tersebut dari PSIS.

Gilbert mengatakan, rumor semacam itu memang wajar. Yang jelas, dia sampai saat ini masih terikat kontrak dengan Tim Mahesa Jenar. Dia pun berharap, Gali bisa memperpanjang masa baktinya pada musim berikutnya.

"Soal kontraknya, untuk musim ini Gali masih terikat kontrak dengan PSIS Semarang. Kalau bisa berharap, saya ingin dia memperpanjang kontraknya untuk musim depan," ujar Gilbert Agius.