Bola.com, Surabaya - Semarak Piala Dunia U-17 2023 telah diwarnai dengan berbagai kegiatan. Tak lupa, Kota Surabaya sebagai tuan rumah juga memproduksi merchandise turnamen internasional itu.
Sebuah UMKM, Indogift, ditunjuk jadi salah satu produsen merchandise Piala Dunia U-17 di Surabaya. Indogift sendiri merupakan UMKM produsen merchandise Surabaya yang dimiliki oleh pasangan suami istri, Andreas Hindarto dan Livia Astria.
FIFA sudah menyetujui logo komposit Surabaya di Piala Dunia U-17, yakni Sulo dan Bolo. Logonya berbeda dari maskot resmi, Badak Cula Cahaya alias Bacuya.
Ada empat jenis merchandise yang diproduksi oleh Indogift, di antaranya adalah gantungan kunci, magnet kulkas, standing acrylic, dan kaos. Semuanya menggunakan desain logo komposit buatan Pemkot Surabaya.
Livia bersyukur produknya bisa dipercaya untuk ikut meramaikan Piala Dunia U-17 2023. Sebab, ini momentum penting untuk menggerakkan perekonomian UMKM di Surabaya juga.
“Logo komposit ini dari Pemkot. Untuk beberapa lainnya, kami mengembangkan desain itu sendiri. Yang jelas, desain merchandise ini tidak lepas dari identitas Surabaya dan Piala Dunia U-17,” kata Livia Astria kepada Bola.com saat ditemui di kantornya, Selasa (7/11/20230 siang.
----
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berbagai Macam Souvenir
Indogift hanyalah satu dari beberapa UMKM yang ditunjuk untuk memproduksi merchandise Piala Dunia U-17. Mereka sebelumnya lolos kurasi dari Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Dinkopdag) Surabaya.
Bertempat di kantor yang berada di Jalan Kartini, Surabaya, Indogift, memproduksi sekitar 3.000 pcs. Andreas dan Livia terus memproduksi souvenir khas Piala Dunia U-17 2023.
“Kami punya workshop di tempat lain. Untuk finishingnya dilakukan di sini. Proses pembuatan ini sudah berlangsung tiga pekan setelah kami mendapat logo kompositnya dari Pemkot,” ungkap Andreas.
Selain itu, ada juga desain negara-negara peserta Piala Dunia U-17 2023 untuk gantungan kunci. Souvenir yang diproduksi ini menambah daya tarik Piala Dunia U-17, terutama bagi para peserta dari negara lain.
Di Mana Bisa Beli?
Sejauh ini, penjualan merchandise ini hanya dipasarkan di Surabaya Kriya Galeri (SKG) yang nantinya akan dipajang dan dijual pula di beberapa mal dan hotel di Surabaya.
Livia berharap produknya juga bisa dijual di sekitar venue pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Namun, untuk saat ini ada kendala larangan dari FIFA untuk penjualan merchandise di luar desain resmi FIFA.
“Kami inginnya bisa menjual di Stadion GBT juga. Tapi, belum ada informasi dari Pemkot terkait itu. Untuk sementara, penjualannya di SKG dan beberapa tempat seperti mal,” ujarnya.
Setiap hari, Indogift pihaknya bisa membuat 100 sampai 200 buah merchandise. Merchandise ini dibanderol dengan harga mulai Rp20 ribu untuk gantungan kunci dan Rp125 ribu untuk kaos.
Grup A
Status Surabaya sebagai tuan rumah Grup A tentu membuahkan banyak dampak positif. Keberadaan Timnas Indonesia U-17 yang berlaga di Kota Pahlawan akan jadi magnet bagi penonton untuk meramaikan turnamen ini.
Mereka akan bersaing di Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko. Selain itu, Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, juga akan menjadi venue dua pertandingan babak 16 besar pada 21 November 2023
Sesuai rencana, sejumlah tokoh besar bakal hadir dalam acara pembukaan pada 10 November 2023 atau tepat pada peringatan Hari Pahlawan Nasional. Di antaranya adalah Presiden RI Joko Widodo dan Presiden FIFA Gianni Infantino.